Dilansir dari laman Sputnik, Minggu, 12 September 2021, pelaku yang merupakan pria 26 tahun diketahui menaiki sebuah bus dari kota Riccione menuju Rimini.
Karena tidak memiliki tiket, pelaku menikam dua petugas pemeriksa dan kemudian menusuk tiga penumpang lainnya, termasuk seorang bocah berusia lima tahun.
Setelah turun dari bus, tersangka berusaha mencuri sebuah kendaraan namun berakhir gagal. Polisi pun berhasil menangkap pelaku yang berusaha melarikan diri dengan berlari.
Menurut Corriere di Bologna, tersangka terlihat tidak memiliki kaitan dengan organisasi teroris maupun ekstremis apapun. Tim investigator masih mempertimbangkan segala kemungkinan, termasuk penggunaan narkotika dan obat-obatan terlarang.
Tersangka diketahui sebagai warga Somalia yang belum lama ini tiba di Eropa. Ia juga diketahui telah mengajukan status pengungsi beberapa bulan lalu.
Peristiwa penikaman oleh imigran atau pengungsi yang belum lama ini menjadi sorotan terjadi di Selandia Baru. Penikaman yang dilakukan imigran asal Sri Lanka itu melukai tujuh orang.
Pelaku, yang merupakan simpatisan kelompok Islamic State (ISIS), ditembak mati polisi di area sebuah supermarket.
Baca: Pelaku Penusukan Selandia Baru Dibebaskan dari Penjara Juli Lalu
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News