Kunjungan MBS juga memperlihatkan pemulihan hubungan kedua negara yang sempat berselisih akibat kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. Kunjungan pada Rabu, 22 Juni 2022 ini terlaksana setelah lawatan Erdogan ke Jeddah pada April lalu.
Erdogan mengatakan, MBS akan ke Ankara untuk membawa hubungan bilateral ke tingkat yang jauh lebih tinggi. Ia akan menyambut MBS di kompleks kepresidenan.
Energi, ekonomi, perdagangan, kerja sama pertahanan dan pariwisata diharapkan menjadi agenda utama dan kesepakatan baru juga diharapkan dapat ditandatangani.
"Era baru akan dimulai dan akan ada normalisasi penuh. Dalam lingkup kunjungan, beberapa kesepakatan akan ditandatangani di bidang energi, ekonomi dan keamanan," kata seorang pejabat senior Turki, dilansir dari TRT World.
April lalu, Erdogan pergi ke Arab Saudi setelah perjalanan berbulan-bulan dalam memperbaiki hubungan antara kekuatan regional. Ia sempat mengadakan pembicaraan empat mata dengan Putra Mahkota bin Salman.
Pertemuan itu menandai diaog tingkat tinggi pertama antara kedua negara dalam beberapa tahun terakhir. Erdogan dan Raja Salman juga telah membahas hubungan bilateral pada April dan Mei tahun lalu.
Hubungan antara Ankara dan Riyadh telah mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir karena ketegangan politik, termasuk kasus Khashoggi. Namun, kedua negara sekarang berusaha untuk menghidupkan kembali hubungan.
Baca: Cairkan Ketegangan Hubungan, Putra Mahkota Saudi Kunjungi Yordania
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News