Seorang pejabat Ukraina mengakui serangan itu, tetapi mengatakan itu terjadi setelah jam malam sipil.
Pihak berwenang yang ditempatkan Rusia di wilayah selatan Ukraina yang diproklamirkan Moskow sebagai wilayah yang dicaplok bulan lalu sedang mengevakuasi sekitar 50.000-60.000 orang melintasi Sungai Dnipro. Evakuasi dilakukan menjelang serangan balasan Ukraina yang diperkirakan segera terjadi.
Komite investigasi Rusia mengatakan bahwa pasukan Ukraina dengan sengaja menyerang kolom sipil saat melintasi sungai Dnipro dari Kherson.
"Telah diselidiki bahwa kolom sipil sedang menyeberang dari Kherson ke sisi lain sungai ketika nasionalis Ukraina dengan sengaja menyerang MLRS HIMARS Amerika dengan munisi tandan," katanya, dilansir dari Malay Mail, Jumat, 21 Oktober 2022.
Rusia melaporkan, dua wartawan termasuk di antara yang tewas. Pejabat yang ditempatkan di Rusia menambahkan, beberapa anak termasuk di antara yang terluka.
Rusia mengevakuasi penduduk Kherson ke wilayah mereka yang lain. Evakuasi dilakukan untuk mencegah adanya korban sipil jelang serangan balasan Ukraina di sana.
Baca juga: Pasukan Ukraina Dekati Kota Kherson, Ribuan Warga Diminta Mengungsi
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News