Kepala komunitas Dmytrivka yang meliputi Buzova, Taras Didych, mengatakan kepada saluran televisi Ukraina bahwa puluhan jasad ditemukan di area parit dekat sebuah stasiun pengisian bahan bakar minyak.
Dikutip dari The New Arab, Minggu, 10 April 2022, ia mengaku belum dapat mengonfirmasi jumlah pasti jasad yang ada di Buzova.
Terus bertambahnya jumlah korban jiwa dari kalangan warga sipil di Ukraina telah memicu kecaman global. Sebelum penemuan jasad di Buzova, masyarakat global dikejutkan serangkaian foto yang memperlihatkan mayat-mayat manusia bergelimpangan di jalanan kota Bucha.
Rusia membantah berada di balik dugaan pembantaian di Bucha, dan menyebut foto-foto mayat itu hanya sebuah rekayasa Ukraina. Namun berdasarkan data citra satelit Jerman, jasad-jasad di Bucha sudah bergelimpangan di jalanan saat pasukan Rusia masih menduduki kota tersebut.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan jajaran pemimpin Barat menuduh Rusia telah melakukan "kejahatan perang" di Bucha dan tempat lainnya.
Serangan rudal yang menewaskan 52 orang di stasiun kereta api di Kramatorsk, Ukraina, juga disebut Zelensky sebagai sebuah kejahatan perang.
Setelah serangan di Kramatorsk, warga Ukraina di wilayah timur mulai mencari moda transportasi lain selain kereta untuk mengungsi dari potensi serangan lanjutan pasukan Rusia.
Baca: Ukraina Serukan Warga untuk Mengungsi dari Wilayah Timur
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id