Ia menekankan solusi ini yang tepat bagi kedua belah pihak.
"Sebagai representasi Indonesia di MUN (Model United Nations) saya memiliki harapan besar kepada negara-negara untuk mendorong agar perang Rusia-Ukraina segera berakhir," ucapnya.
"Perlu solusi yang menguntungkan kedua belah pihak, dan menekankan hentikan intervensi dari luar," kata Saddam di Dubai, Senin, 23 Mei 2022.
Dalam pernyataan tertulis, Saddam menyampaikan solusi ini dalam forum MUN The Best Diplomats dengan fokus pembahasan 'Russian-Ukraine Crisis' yang diadakan di Dubai, Uni Emirat Arab.
"Pertama, adanya dewan internasional yang menilai secara objektif akar persoalan perang Rusia-Ukraina," katanya.
Baca juga: Pertemuan Kepala Negara Champions GCRG Cari Jalan Keluar dari Krisis Rusia-Ukraina
Kedua, ujar Saddam, tidak membawa kepentingan baik kedua belah pihak yang bertikai maupun pihak eksetrnal. Ia mengatakan, dewan nantinya berfungsi menjadi mediator untuk menemukan solusi yang saling menguntungkan.
"Ketiga, menegaskan Amerika untuk menghentikan pembangunan senjata militer biologi, biological miletary weapon, yang dibangun dan dikembangkan di Ukraina. Jika tidak dihentikan, bukan hanya mengancam masyatakat Rusia tetapi juga dunia," sambungnya.
Dengan ini, Saddam berharap agar sanksi pada sektor ekonomi segera dicabut. Hal ini, berdampak negatif ke ekonomi negara-negara Eropa karena ketergantungan gas dan minyak ke Rusia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News