FlightAware, situs pemantau penerbangan, mengatakan bahwa American Airlines juga menunda lebih dari 1.000 penerbangan sejak Jumat kemarin.
"Dengan ditambah faktor cuaca, pengaturan kepegawaian kami menjadi semakin ketat karena banyak kru yang tidak bisa ikut dalam jadwal penerbangan reguler mereka," ujar keterangan American Airlines, dilansir dari TRT World.
Pihak maskapai mengaku akan seera menyelesaikan masalah penyusunan jadwal kru ini sesegera mungkin.
baca: Pramugari American Airlines Jadi Korban Serangan Penumpang
Menjelang musim liburan, sejumlah maskapai di Negeri Paman Sam mencoba mempekerjakan lebih banyak pegawai untuk menangani tingginya permintaan perjalanan.
American Airlines mengaku meningkat jumlah pegawainya untuk keseluruhan operasi. Hampir 1.800 pramugari sudah kembali dari cuti mereka, dan tambahan lebih dari 600 pegawai baru akan mulai bekerja di American Airlines mulai akhir Desember.
Southwest juga mengaku mempekerjakan banyak pegawai baru, dengan target di kisaran 5.000 hingga akhir 2021.
Sebelumnya pada bulan ini, Southwest membatalkan hampir 2.400 penerbangan dalam periode tiga hari. Maskapai tersebut menyalahkan kondisi cuaca dan isu lalu lintas udara di Florida sebagai penyebab pembatalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News