Berbicara dalam konferensi pers, Miller mengatakan AS mengetahui bahwa beberapa menteri Israel memblokir pengiriman tepung ke Gaza. Israel juga mendukung sekelompok pengunjuk rasa yang memblokir bantuan ke Gaza.
Mengutip dari laman AsiaOne, Rabu, 6 Maret 2024, Miller mengatakan bahwa Blinken telah mengkritik Israel atas tindakan-tindakan tersebut.
Washington ingin agar titik perbatasan menuju Gaza dibuka oleh Israel. Untuk mewujudkan hal itu, AS siap terlibat langsung dengan rekan-rekan Israel, kata Miller.
"Dia (Blinken) cukup lugas dan berterus terang mengenai keseriusan situasi di lapangan, dan setiap orang yang terlibat wajib berbuat lebih banyak untuk mengirimkan bantuan (ke Gaza) sesegera mungkin," tutur Miller, seraya menjelaskan bahwa situasi kemanusiaan di Gaza sangat mengerikan.
Gantz, berbicara kepada wartawan di luar Kemenlu AS setelah bertemu Blinken pada Selasa kemarin, mengatakan bahwa dialognya di Washington "berlangsung sangat baik." Dia tidak menanggapi pertanyaan apakah Israel akan membuka perbatasan lain untuk memungkinkan lebih banyak bantuan masuk ke Gaza.
Kelaparan membayangi Jalur Gaza di saat pasokan bantuan kemanusiaan, yang sudah sangat berkurang sejak dimulainya perang tahun lalu, telah menyusut hingga hampir tidak ada lagi selama sebulan terakhir.
Sebagian besar wilayah Gaza benar-benar terputus dari makanan. Beberapa rumah sakit di Gaza yang masih berfungsi, yang sudah kewalahan menampung korban luka, kini dipenuhi anak-anak yang meninggal akibat kelaparan.
Baca juga: Miris! Anak 10 Tahun Meninggal Dunia akibat Malnutrisi Ekstrem di Gaza
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News