Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam pidatonya di Ruang Oval menjelaskan keputusannya untuk mundur dari pencalonan presiden. Ia mengatakan, keputusannya itu sebagai cara terbaik untuk mempersatukan bangsa adalah dengan menyerahkan kepemimpinan kepada generasi muda.
"Saya memutuskan cara terbaik untuk maju adalah menyerahkan tongkat estafet kepada generasi baru. Itulah cara terbaik untuk mempersatukan bangsa kita," katanya dikutip dari Anadolu, Kamis, 25 Juli 2024.
Ia juga mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai calon presiden dari Partai Demokrat menjelang pemilihan umum November.
"Saya perlu menyatukan partai saya dalam upaya kritis ini," kata Biden.
“Saya menghormati jabatan ini, tetapi saya lebih mencintai negara saya,” tegasnya.
"Merupakan kehormatan dalam hidup saya untuk melayani sebagai presiden Anda. Namun dalam membela demokrasi, yang dipertaruhkan, saya pikir itu lebih penting daripada gelar apa pun,” tambah Biden.
Ia juga memuji Harris, menggambarkannya sebagai "tangguh" dan "mampu."
"Dia telah menjadi mitra yang luar biasa bagi saya dan pemimpin bagi negara kita. Sekarang pilihan ada di tangan Anda, rakyat Amerika," kata Biden.
Biden mengatakan, dia akan fokus pada tugasnya sebagai presiden selama beberapa bulan ke depan, dengan menyebutkan upaya untuk menurunkan biaya bagi keluarga, menumbuhkan ekonomi, membela kebebasan, menentang kebencian dan ekstremisme, serta melindungi anak-anak dari senjata api.
Dia menambahkan, akan terus menggalang koalisi negara-negara untuk menghentikan Presiden Rusia Vladimir Putin mengambil alih Ukraina dan menjaga NATO tetap kuat serta sekutu di Pasifik.
Biden juga mencatat bahwa ketika dia menjabat pada 2020, kebijaksanaan konvensional adalah bahwa China akan melampaui Amerika Serikat, dengan mengatakan "itu tidak terjadi lagi."
Biden menegaskan, akan bekerja untuk mengakhiri perang di Gaza.
"Dan saya akan terus bekerja untuk mengakhiri perang di Gaza, membawa pulang semua sandera dan membawa perdamaian dan keamanan ke Timur Tengah dan mengakhiri perang ini,” pungkasnya.
Baca juga: Pengamat: Obama Punya Pengaruh atas Mundurnya Biden
Cek Berita dan Artikel yang lain di