Vaksin AstraZeneca tidak diuji dulu sementara bagi anak-anak. Foto: AFP
Vaksin AstraZeneca tidak diuji dulu sementara bagi anak-anak. Foto: AFP

Populer Internasional: Uji Vaksin AstraZeneca Pada Anak Dihentikan Hingga Update Covid-19

Fajar Nugraha • 07 April 2021 11:19
London: University of Oxford menangguhkan uji klinis vaksin AstraZeneca pada anak-anak. Penangguhan dilakukan saat regulator medis Inggris mengkaji kemungkinan terjadinya pembekuan darah terkait vaksin AstraZeneca di tubuh orang dewasa.
 
Kabar itu menjadi berita terpopuler internasional Medcom bersama dengan beberapa berita lainnya.
 
Isu lain yang menjadi perhatian adalah kematian harian pasien covid-19 di Brasil lampaui 4.000 jiwa. Sementara tabrakan mobil dan bus tambang di Meksiko tewaskan 16 orang, juga menjadi perhatian.

Berita selengkapnya mengenai berita terpopuler Internasional, bisa disimak selanjutnya.

1. Oxford Tangguhkan Uji Klinis Vaksin AstraZeneca pada Anak-Anak

University of Oxford menangguhkan uji klinis vaksin AstraZeneca pada anak-anak pada Selasa, 6 April 2021. Penangguhan dilakukan saat regulator medis Inggris mengkaji kemungkinan terjadinya pembekuan darah terkait vaksin AstraZeneca di tubuh orang dewasa.
 
Perwakilan Oxford mengatakan kepada CNN bahwa uji klinis pada anak-anak dengan usia termuda 6 tahun ditangguhkan di tengah kajian yang sedang dilakukan regulator MHRA terkait pembekuan darah.
 
"Orang tua dan anak-anak sebaiknya terus menghadiri jadwal kunjungan dan menghubungi lokasi uji klinis jika mereka memiliki pertanyaan apapun," ucap perwakilan tersebut, dilansir dari laman UPI.
 

June Raine, Kepala Eksekutif MHRA, mengaku telah menerima informasi mengenai keputusan Oxford yang menangguhkan uji klinis vaksin AstraZeneca pada anak-anak.
 
Apa alasan mereka menghentikan uji klinis untuk anak-anak ini? Selanjutnya di sini.

2. Kematian Harian Pasien Covid-19 di Brasil Lampaui 4.000

Kementerian Kesehatan Brasil mencatat 4.195 kematian akibat Covid-19 pada Selasa, 6 April 2021, yang menjadikan totalnya sejauh ini mencapai 336.947. Angka tersebut merupakan tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat.
 
"Jika jumlah rata-rata di Brasil tetap seperti ini, maka angka hariannya dapat mencapai 5.000 di bulan April," kata Christovam Barcellos, seorang peneliti dari lembaga Fiocruz, dilansir dari laman Miami Herald.
 
Angka kematian pasien Covid-19 di Brasil naik secara berkala, yang salah satunya diakibatkan minimnya kepatuhan warga terhadap protokol kesehatan. Faktor lain penyebab tingginya kematian adalah kemunculan varian baru Covid-19 yang lebih menular.
 
Mengapa angka kematian di Brasil bisa meningkat? Simak tautan ini.
 

3. Tabrakan Mobil dan Bus Tambang di Meksiko Tewaskan 16 Orang

Tabrakan fatal antara mobil van dan bus yang mengangkut pekerja tambang di Caborca, negara bagian Sonora, Meksiko menewaskan setidaknya 16 orang dan melukai 14 lainnya pada Selasa, 6 April.
 
Menurut kantor kejaksaan setempat, kecelakaan terjadi pada pukul 03.36 waktu setempat di dekat pintu masuk tambang Noche Buena Mine, di ruas jalan penghubung Caborca dengan kota Sonoyta.
 
Semua korban tewas berada di mobil van, termasuk tiga perempuan. Usia korban tewas berkisar antara 18 dan 42 tahun.
 
Apa yang menyebabkan kecelakaan itu? Selanjutnya di sini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan