Biden memusatkan perhatian pada negara bagian timur laut, tempat ia dilahirkan, menjelang pemilihan paruh waktu pada November mendatang. Partainya, Demokrat sedang berjuang mati-matian mempertahankan kendali Kongres.
Pemimpin berusia 79 tahun itu melemparkan dirinya ke dalam pertempuran politik untuk semua kursi di Dewan Perwakilan Rakyat, dan sepertiga dari Senat. Keduanya saat ini dikendalikan oleh Demokrat.
Hasil pemilihan Senat mendatang di Pennsylvania dapat memutuskan sendiri apakah Demokrat mempertahankan kendali majelis tinggi Kongres selama dua tahun ke depan, atau apakah Senat beralih ke pihak Republik.
Biden akan pergi pertama ke kota Wilkes-Barre hari ini, Selasa, 30 Agustus 2022. "Dia akan berbicara tentang rencananya mengurangi kejahatan senjata di Amerika Serikat," kata Gedung Putih, dilansir dari Malay Mail.
Baca juga: Biden Perintahkan Serangan terhadap Milisi yang Didukung Iran di Suriah
Pada Kamis mendatang, ia akan pergi ke Philadelphia untuk kunjungan yang sarat simbolisme. Di sana, dekat Deklarasi Kemerdekaan dan Konstitusi AS ditulis, ia akan menyampaikan pidato mengenai 'pertempuran Jiwa Bangsa'.
Ini adalah tema yang berkelanjutan. Demokrat telah memfokuskan kampanye paruh waktu mereka untuk mempertahankan keuntungan masyarakat dan memperjuangkan demokrasi itu sendiri melawan serangan gencar dari Partai Republik yang masih mendukung klaim palsu mantan presiden AS Donald Trump bahwa pemilihan 2020 telah dicuri.
Biden sendiri secara teratur 'menyerang' kaum konservatif paling radikal, yang baru-baru ini dia tuduh mengikuti “semi-fasisme.”
Pada Senin, 5 September mendatang, Biden akan melakukan perjalanan ke Pittsburgh, kota Pennsylvania lainnya untuk merayakan Hari Buruh. Dia diperkirakan akan bertemu dengan kandidat Senat Demokrat John Fetterman selama perjalanan ini.
Sementara itu, Trump diperkirakan akan berada di Wilkes-Barre pada 3 September – tempat yang sama di mana Biden akan berada hari ini – untuk mendukung saingan Fetterman, kandidat Senat Partai Republik, Mehmet Oz.
Paruh waktu secara tradisional sulit bagi partai yang berkuasa. Biden dan Demokrat berjuang dalam pemilihan selama musim panas.
Tetapi dalam beberapa pekan terakhir, mereka telah mendapatkan kembali beberapa landasan, sebagian berkat faktor-faktor seperti kekhawatiran publik atas akses ke aborsi, serangkaian reformasi yang didorong melalui Kongres oleh Biden, dan inflasi yang mendingin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id