"Mahasiswa yang berencana untuk belajar di musim gugur mendatang, akademisi tertentu, jurnalis, dan individu yang memberikan dukungan infrastruktur penting di negara-negara terimbas pembatasan Covid-19, kini dapat memenuhi syarat untuk Pengecualian Kepentingan Nasional," ujar keterangan tertulis dari Kemenlu AS pada Selasa, 27 April 2021.
"Ini termasuk pelamar yang pernah hadir di Brasil, Tiongkok, Iran, atau Afrika Selatan," sambungnya.
Kemenlu AS menyadari bahwa pandemi Covid-19 telah membatasi proses pemberian visa bagi individu yang hendak masuk ke Negeri Paman Sam.
Untuk mengetahui apakah visa ke AS dapat diajukan di tengah pandemi saat ini, pihak kementerian menyarankan agar pelamar memeriksa situs kedutaan besar atau konsulat di masing-masing negara.
Seiring berkembangnya situasi global, Kemenlu AS terus berusaha untuk memproses lebih banyak permohonan visa, "sesuai dengan panduan berbasis sains dari otoritas kesehatan."
"Prioritas kami adalah kesehatan dan keamanan seluruh staf serta pelamar," tutur Kemenlu AS.
Untuk informasi lebih lanjut, pelamar diminta mengunjungi laman U.S. Visas News.
Pengumuman Kemenlu AS disampaikan saat Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengeluarkan serangkaian panduan terbaru terkait Covid-19. Dalam panduan disebutkan bahwa warga AS yang sudah divaksinasi secara penuh, boleh tak memakai masker saat berada di luar ruangan dengan syarat tertentu.
Baca: Warga AS yang Sudah Divaksinasi Penuh Tak Perlu Memakai Masker
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News