Sementara sebanyak 43 korban lainnya masih dinyatakan hilang.
"Kami berkoordinasi dengan Layanan Pos AS dalam proses identifikasi, termasuk memeriksa informasi surat izin mengemudi korban," ujar Levine Cara, dilansir dari laman Xinhua pada Minggu, 11 Juli 2021.
Aktivitas di lokasi kejadian dialihkan menjadi upaya pemulihan karena petugas merasa sudah tidak mungkin lagi ada korban selamat. Gedung 12 lantai Champlain Towers di Surfside itu tiba-tiba roboh pada 24 Juni lalu.
Baca: Tidak Ada Harapan Korban Selamat dalam Insiden Gedung Roboh Miami
Levine Cara mengatakan, operasi di lokasi kejadian sempat dihentikan sementara karena adanya sambaran petir. Namun setelah itu, upaya pencarian korban tewas terus dilanjutkan meski hujan mengguyur.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Miami-Dade Alan Cominsky memprediksi upaya evakuasi korban tewas ini akan berlangsungg antara 14 hingga 21 hari ke depan.
Otoritas Surfside telah menyewa jasa Allyn Kilsheimer dari KCE Engineering untuk memimpin investigasi penyebab robohnya Champlain Towers.
Gubernur Florida Ron DeSantis sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya sejauh ini belum dapat menentukan apakah penyebab insiden murni diakibatkan kelemahan struktur bangunan.
Ia juga belum dapat memastikan apakah robohnya Champlain Towers dapat berimplikasi terhadap lahirnya peraturan baru dalam hal konstruksi di seantero Florida.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News