Keputusan itu muncul sekitar dua minggu setelah Champlain Towers South setinggi 12 lantai roboh di tengah malam. Hingga kini 46 mayat ditemukan dan 94 lainnya masih hilang.
Baca: Korban Tewas Gedung Roboh di Miami Bertambah Lagi Jadi 36 Orang.
Tidak ada korban yang ditemukan sejak keruntuhan awal, dan kru penyelamat mengatakan banyak korban ditemukan di tempat tidur mereka.
Berita bahwa misi penyelamatan berakhir datang selama pertemuan pribadi pada Rabu antara keluarga yang hilang dan Asisten Kepala Pemadam Kebakaran Miami-Dade Raide Jadallah.
"Hanya berdasarkan fakta, tidak ada peluang untuk bertahan hidup," kata Jadallah kepada para kerabat, menurut the New York Times, Kamis 8 Juli 2021.
Tim telah bekerja dalam shift 12 jam terus menerus, dan telah dibantu oleh kru dari Israel dan Meksiko.
Korban tewas melonjak 10 pada Rabu, setelah pejabat Surfside mengatakan bahwa mereka dapat memindahkan sebagian besar beton, yang mengarah pada penemuan yang suram.
Tim penyelamat telah mengisi ember dengan beton dengan tangan, dan melewatinya ke bawah, saat mereka membuang puing-puing. Puing-puing disimpan di gudang negara untuk diperiksa lebih lanjut.
Misi telah dihentikan beberapa kali, karena ketidakstabilan di gundukan puing-puing dan Badai Tropis Elsa, yang mendarat di Florida pada hari Rabu.
Investigasi telah diluncurkan untuk mencoba menentukan alasan gedung itu roboh pada 24 Juni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
