Jaksa Negara Bagian California Xavier Becerra dikonfirmasi oleh Senat AS sebagai Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan pada Kamis. Penunjukannya membuka jalan baginya untuk bertanggung jawab atas badan utama yang memerangi pandemi covid-19.
Becerra menghadapi oposisi dari Partai Republik dan memenangkan konfirmasi untuk bergabung dengan Kabinet Presiden Joe Biden dengan suara tipis 50-49.
Senat pada waktu bersamaan juga memberikan suara bulat mengonfirmasi diplomat veteran William Burns sebagai Direktur CIA. Burns akan memegang kendali atas agen mata-mata utama negara itu ketika pemerintah AS menghadapi ancaman dari Tiongkok, Rusia, dan Iran.
Persetujuan Burns untuk memimpin CIA datang melalui pemungutan suara setelah Senator Ted Cruz, anggota Senat Partai Republik, mencabut sanggahannya pada pencalonan.
Cruz, dari negara bagian Texas yang memproduksi minyak dan gas, telah menuntut pemerintahan Biden memenuhi "kewajiban hukumnya untuk melaporkan dan memberi sanksi kepada kapal dan perusahaan" yang membangun pipa gas alam Nord Stream 2 dari Rusia ke Eropa Barat.
Pada Kamis, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengeluarkan pernyataan yang mengutuk pipa tersebut sebagai kesepakatan buruk "dimaksudkan untuk memecah belah Eropa dan melemahkan keamanan energi Eropa dan AS akan memberikan sanksi tambahan.”
Burns adalah mantan Duta Besar untuk Rusia dan Yordania yang bertugas di Kementerian Luar Negeri selama lebih dari 30 tahun di bawah presiden Demokrat dan Republik. Dia berjanji pada sidang konfirmasi bulan lalu bahwa dia akan mengirimkan intelijen secara transparan ke Gedung Putih.
Pada sidang tersebut, dia menggambarkan Tiongkok sebagai "ujian geopolitik terbesar" bagi AS. Burns juga melihat Rusia tetap menjadi ancaman yang mengganggu dan kuat.
Sementara untuk Becerra, dia dikenal sebagai politikus Partai Demokrat yang pernah mengisi kursi anggota DPR AS selama 26 tahun. Becerra akan mengawasi perluasan undang-undang perawatan kesehatan penting AS, Affordable Care Act atau umum dikenal sebagai ‘Obamacare’.
Partai Republik menilai kurangnya pengalamannya dalam masalah kesehatan dan dukungannya untuk memperluas peran pemerintah dalam menyediakan perawatan kesehatan serta meliberalisasi kebijakan imigrasi.
Awal bulan ini, prospek konfirmasi Becerra menjadi tidak pasti setelah pencalonannya ditahan di komite Senat yang menemui jalan buntu dalam perebutan suara hingga seri 14-14 (suara untuk Republik dan Demokrat), mengenai apakah akan mengirim pilihan Biden ke Senat untuk konfirmasi penuh.
Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer bermanuver untuk menghapus nominasi dari komite, menyiapkan pemungutan suara terakhir Kamis.
"Saat Amerika memerangi pandemi covid, konfirmasinya sudah lama tertunda," kata Senator Demokrat Edward Markey selama debat. Becerra “berkomitmen pada kebebasan reproduksi,” sebuah isu hangat bagi senator yang menentang aborsi.
Pada Rabu, Senat dari Partai Republik, Mitch McConnell, mendesak Senat untuk menolak Becerra yang berusia 63 tahun.
“Fitur yang membedakan resume calon ini bukanlah keahliannya di bidang kesehatan, kedokteran, atau administrasi. Yang menonjol adalah komitmen Becerra terhadap perang partisan dan ideologi sayap kiri,” kata McConnell.
Becerra akan mengawasi lebih dari 80.000 karyawan Kementerian Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan di Amerika Serikat dan luar negeri.
Badan ini bertanggung jawab atas program-program mulai dari Obamacare, pengendalian penyakit dan penelitian kesehatan hingga program perawatan kesehatan raksasa Medicare dan Medicaid untuk warga Amerika yang lebih tua, orang miskin dan penderita disabilitas.
Sementara itu, Senat juga sudah menegaskan pemungutan suara konfirmasi untuk Menteri Tenaga Kerja Joseph Walsh dijadwalkan pada Senin 22 Maret.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News