Blinken dijadwalkan berangkat pada Kamis besok, 12 Oktober 2023. Selain ke Israel, Blinken juga akan ke Yordania, salah satu negara sekutu lain AS di Timur Tengah.
Nantinya, Blinken disebutkan bertemu jajaran pejabat senior dan tingkat tinggi Israel serta Yordania.
"Kunjungannya menegaskan kembali solidaritas Amerika Serikat dengan pemerintah dan rakyat Israel," kata pernyataan Kemenlu AS, dikutip dari BBC.
"Ia juga akan membahas langkah-langkah untuk meningkatkan keamanan Israel dan menggarisbawahi dukungan Amerika Serikat terhadap hak Israel untuk mempertahankan diri," sambung mereka.
Sementara itu, pesawat pertama yang membawa amunisi 'canggih' AS sudah mendarat di Israel.
Militer Israel mengatakan, ketibaan ini terjadi usai AS mengumumkan akan mengirimkan pasokan baru berupa sistem pertahanan udara, amunisi, dan bantuan keamanan lainnya dalam perang melawan kelompok pejuang Palestina Hamas.
Beberapa warga AS dilaporkan ikut menjadi korban jiwa dalam perang Hamas-Israel. Bahkan, ada juga beberapa yang disandera Hamas.
Total korban jiwa dalam perang Israel-Hamas telah mencapai lebih dari 1.600. Di kubu Israel, total kematian sudah melampaui 1.000 orang.
Baca juga: Kapal Perang dan Pasokan Amunisi AS Mulai Berdatangan ke Israel
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News