Saat badai ini melemah, curah hujan lebat terjadi di Amerika Tengah dan Meksiko selatan. Hal ini memicu banjir dan tanah longsir di sana.
"Kematian di negara kami sebanyak sembilan orang, termasuk lima tentara. Kami juga mengevakuasi sedikitnya 830 orang," kata pemerintah El Salvador, dilansir dari AFP, Selasa, 11 Oktober 2022.
Di Honduras, lima korban telah dikonfirmasi termasuk seorang perempuan pada Minggu lalu akibat terseret air banjir. Seorang anak laki-laki berusia empat tahun juga menjadi korban tewas.
Layanan darurat Panama kemudian mengkonfirmasi dua kematian akibat hujan lebat pada Senin kemarin. Sebanyak 300 orang juga dievakuasi dari komunitas di dekat perbatasan negara itu dengan Kosta Rika.
Julia mendarat pada akhir pekan kemarin di pantai Karibia Nikaragua sebelum menyeberang ke Samudra Pasifik. Kemarin, badai bergerak ke barat laut dengan kecepatan 24 kilometer per jam di sepanjang pantai El Salvador menuju Guatemala.
Pusat Badai Nasional AS (NHC) memperkirakan angin berkelanjutan maksimum Julia sekitar 56 kilometer per jam. Namun, badai ini terlihat melemah pada Senin malam.
Meski demikian, hujan lebat masih terjadi dan dapat menyebabkan banjir bandang yang mengancam jiwa dan tanah longsor saat hujan mereda.
Baca juga: Angka Kematian Badai Ian di Florida Lampaui 100, Banyak Korban Tenggelam
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News