Kepada publik, Raja Charles III mengatakan bahwa ia dan Permaisuri Camilla "tersentuh begitu dalam" oleh beragam ungkapan duka dan dukungan dari masyarakat Inggris dan seluruh dunia.
Inggris mengheningkan cipta pada hari Minggu kemarin sebagai bagian dari penghormatan terakhir kepada Ratu Elizabeth II.
"Kami tersentuh oleh semua orang yang mau repot-repot datang dan memberikan penghormatan mereka kepada ibu saya," kata Raja Charles III, dikutip dari laman The New Arab.
"Di tengah persiapan kami untuk menyampaikan ucapan selamat tinggal yang terakhir, saya ingin menggunakan kesempatan untuk untuk mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang terus mendukung keluarga saya dan saya sendiri di masa duka ini," sambungnya.
Peti jenazah Ratu Elizabeth II telah disemayamkan di Westminster Hall sejak Rabu pekan kemarin, dan akan berakhir Senin ini.
Sementara itu, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Kaisar Jepang Naruhito terlihat di deretan tamu negara yang datang memberi penghormatan. Biden melakukan gestur menyentuh dada saat berdiri di hadapan peti jenazah Ratu Elizabeth II di Westminster Hall.
Tamu negara lain yang memberikan penghormatan di antaranya Presiden Prancis Emmanuel Macron, Raja Harald V dari Norwegia, Ratu Margrethe II dari Denmark, Raja Letsie III dari Lesotho, dan Grand Duke Henri dari Luxembourg.
Baca: Seminggu Sebagai Raja: Apa Saja yang Sudah Dilakukan Raja Charles III?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News