Dalam pertunjukan kali ini, berdasarkan keterangan di situs Kementerian Luar Negeri, Rabu, 6 Maret 2022, Sang Bagaskara menampilkan sejumlah gending seperti Puspawarna, Gugur Gunung, Ojo Dipleroki, dan Udan Mas.
Penampilan gamelan juga diselingi tari betawi Lenggang Nyai dan tari Bala Wanara yang mengisahkan kemenangan Sugriwa dari tentara Subali pada kisah Ramayana.
Sang Bagaskara, kelompok gamelan binaan KBRI Buenos Aires yang beranggotakan warga Argentina, secara rutin tampil di ruang budaya publik untuk memperkenalkan budaya Indonesia. Sebelumnya, Sang Bagaskara juga pernah tampil di Plaza Naciones Unidas, Centro Cultural Kirchner, dan Teatro Globo.
September tahun lalu, pentas gamelan yang dibawakan Sang Bagaskara di Pusat Kebudayan Kirchner (Centro Cultural Kirchner/CCK) menjadi salah satu segmen di Festival Ruido 2021 yang dinanti-nanti warga Argentina.
Hanya 18 menit setelah loket dibuka, 220 tiket langsung habis diserbu penonton yang ingin menyaksikan gamelan klasik serta gabungan antara elemen tradisional dan modern.
Gamelan jawa klasik, yang komposisinya disusun oleh Bapak Sisjugo T. Siswojo, menjadi pembuka penampilan Sang Bagaskara, Gending tradisional seperti Manyar Sewu, Puspowarno, Minggah Talu, Subokastowo Minggah Srepeg Songo, Bendrong, dan Udan Mas dimainkan secara apik dan memancing riuh tepuk tangan penonton di setiap akhir gending.
Baca: Masyarakat Argentina Berebut Menonton Pentas Gamelan Sang Bagaskara
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News