Kebakaran hutan di Penteli terjadi pada Selasa kemarin, sekitar pukul 14:30 GMT. Asap tebal terlihat mengepul tinggi ke atas Gunung Penteli, berlokasi sekitar 27 kilometer dari utara Athena.
Serangkaian foto memperlihatkan kuil Parthenon di bukit Acropolis yang diselimuti cahaya merah dari kobaran api. Menjelang malam, api tersebut terlihat dari Pulau Evia, yang berlokasi sekitar 50 km dari sana.
Media lokal melaporkan bahwa kebakaran hutan di Penteli telah menghanguskan setidaknya satu rumah, namun sejauh ini tidak ada laporan mengenai korban tewas atau luka.
Sekitar 420 petugas, dibantu 85 mobil pemadam kebakaran, telah dikerahkan untuk menjinakkan kobaran api di sejumlah titik di Penteli pada sore hari. Sebelumnya, lebih dari 24 helikopter serta pesawat berusaha memadamkan Si Jago Merah dengan guyuran air. Namun operasi udara harus dihentikan pada malam hari atas alasan keamanan.
Otoritas Yunani telah memerintahkan evakuasi di empat daerah, yakni Drafi, Anthousa, Dioni, dan Dasamari. Mereka juga mengimbau warga di keempat daerah tersebut untuk segera mengungsi.
Untuk mencegah kebakaran lebih lanjut, sebuah rumah sakit dan Observatorium Nasional Athena telah dievakuasi. Lalu lintas menuju Penteli telah ditutup, dan polisi turun membantu warga keluar dari daerah yang dilanda kebakaran hutan.
Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis memimpin telekonferensi dengan otoritas perlindungan sipil dalam membahas krisis kebakaran hutan.
"Hari ini adalah hari yang sulit. Kita berada di puncak musim kebakaran, dan kondisi terkini membuat kebakaran semakin mudah terjadi dan tersebar," kata Juru Bicara Departemen Pemadam Kebakaran, Yiannis Artopios dilansir dari Channel News Asia, Rabu, 20 Juli 2022.
Sebelumnya, ia mengatakan pada TV ERT bahwa kebakaran hutan adalah kasus yang "sulit," dan 28 orang personel dinas pemadam dari Romania telah membantu petugas setempat.
"Kami tengah melawannya, kami sedang berusaha mengatasi kobaran api," pungkas Artopios.
Angin kencang yang memperburuk kebakaran hutan di Yunani diperkirakan akan bertahan hingga Rabu sore.
Lebih dari 200 petugas pemadam dan peralatan dari Bulgaria, Prancis, Jerman, Romania, Norwegia, dan Finlandia akan bersiaga penuh di Yunani sepanjang bulan-bulan terpanas, yakni Juli dan Agustus.
Tahun lalu, kebakaran hutan telah merusak sekitar 300.000 hektare hutan dan semak belukar di berbagai bagian Yunani saat negara itu mengalami gelombang panas terburuk dalam 30 tahun terakhir.
Selain Yunani, sejumlah negara Eropa juga dilanda kebakaran hutan yang terjadi di tengah gelombang panas ekstrem.
Sejumlah ilmuwan menyebut frekuensi dan intensitas tak biasa dari gelombang panas ini merupakan dampak dari perubahan iklim. (Gracia Anggellica)
Baca: Kebakaran Hutan Portugal: Pasangan Lansia Ditemukan Tewas di Mobil yang Terbakar
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News