Sementara petugas pemadam kebakaran berjuang melawan kebakaran hutan di seluruh benua. Kebakaran hutan pun turut meluas.
Sejak suhu di Eropa selatan mulai melonjak awal bulan ini, gelombang panas telah menyebabkan ratusan kematian dan memicu kebakaran hutan yang telah membakar puluhan ribu hektar lahan di negara-negara termasuk Spanyol, Portugal dan Prancis. Inggris dan Prancis sama-sama mengalami rekor suhu tinggi pada Selasa 19 Juli 2022.
Baca: Wow! Gelombang Panas di Eropa Capai 41 Derajat Celcius. |
Gelombang panas ekstrem adalah bagian dari pola global kenaikan suhu, yang secara luas dikaitkan oleh para ilmuwan dan ahli iklim dengan perubahan iklim yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Diperkirakan akan membuang panas yang membakar di sebagian besar Tiongkok hingga akhir Agustus.
Yunani, yang dilanda kebakaran hebat yang berkobar di dekat Athena selama dua hari dan dihembus oleh angin kencang, mendesak Eropa untuk berbuat lebih banyak untuk mengatasi perubahan iklim.
"Krisis iklim sekarang terlihat di seluruh Eropa, dengan intensitas khusus di wilayah Mediterania yang lebih luas. Campuran suhu tinggi, angin kencang, dan kekeringan hebat tak terhindarkan menyebabkan kebakaran hutan," kata Juru Bicara Pemerintah Yunani, Giannis Oikonomou, Kamis 21 Juli 2022, yang dikutip dari Channel News Asia, Jumat 22 Juli 2022.
"Eropa harus bertindak secara terkoordinasi dan cepat untuk membalikkan krisis iklim," kata Oikonomou kepada wartawan.
"Solusinya tidak bisa diberikan di tingkat nasional, karena masalahnya transnasional dan besar,” tegasnya.