Stasiun televisi Chechnya, Grozny, mengunggah video yang memperlihatkan Kadyrov mendiskusikan operasi militer dengan pasukan Chechnya dalam ruangan gelap. Dikatakan video itu diambil 7 kilometer dari ibu kota Ukraina.
Tidak diungkapkan lokasi atau waktu yang jelas dari video tersebut.
Mengenai kedatangannya ke Ukraina, Kadyrov mencibir sebuah unggahan di internet yang meragukan kehadirannya di dekat Kiev. "Kenapa 'jika'? Apakah Anda tidak melihat videonya," tulis Kadyrov melalui akun Telegram resminya.
Kadyrov, yang sering menyebut dirinya sebagai "prajurit darat" Presiden Rusia Vladimir Putin, mengunggah video pasukan Chechnya bersenjata lengkap sebagai bagian dari invasi Rusia.
Baca: Pasukan Rusia Terus Bergerak ke Arah Ibu Kota Ukraina
Ia berulang kali dituduh melakukan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) oleh Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (EU). Sejauh ini, Kadyrov membantah semua tuduhan.
Moskow pernah dua kali berperang melawan separatis di Chechnya, wilayah mayoritas Muslim di Rusia selatan, setelah pecahnya Uni Soviet pada 1991. Moskow telah menggelontorkan sejumlah besar uang ke wilayah itu untuk membangunnya kembali dan memberi Kadyrov wewenang otonomi yang besar.
Kremlin menggambarkan tindakannya di Ukraina sebagai "operasi militer khusus" untuk melucuti senjata dan melakukan "de-nazi-fikasi" Ukraina. Ukraina dan sekutu Barat menyebut pernyataan ini sebagai dalih untuk menjustifikasi invasi. (Kaylina Ivani)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News