Tim OPCW akan mengambil sejumlah sampel dan berbicara dengan saksi mata di Douma, Suriah, Rabu 18 April 2018. (Foto: AFP/HASAN MOHAMED)
Tim OPCW akan mengambil sejumlah sampel dan berbicara dengan saksi mata di Douma, Suriah, Rabu 18 April 2018. (Foto: AFP/HASAN MOHAMED)

Suriah Klaim Tim Pakar Kimia sudah Masuk ke Douma

Willy Haryono • 18 April 2018 09:34
Beirut: Kantor berita nasional Suriah SANA melaporkan bahwa tim pakar dari Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) telah tiba di kota Douma, Selasa 17 April 2018. OPCW akan menyelidiki dugaan penggunaan senjata kimia di Douma yang terjadi pada 7 April. 
 
Menurut keterangan seorang sumber pemerintah Suriah kepada media DPA asal Jerman, delegasi OPCW masuk ke Douma dengan didampingi menteri kesehatan kabinet Presiden Bashar al-Assad. 
 
"Apa yang kita ketahui saat ini adalah, mereka akan menginspeksi dan menginvestigasi lokasi diduga terjadinya serangan kimia," ujar jurnalis Al Jazeera Zeina Khodr di Beirut, Lebanon.

"Mereka akan mengambil sampel dan berbicara dengan sejumlah saksi mata serta warga sipil di lokasi kejadian," lanjut dia.
 
Dugaan serangan kimia di Douma memicu serangan koalisi Barat ke Suriah pada 14 April. Koalisi Barat terdiri dari Amerika Serikat, Inggris dan Prancis.
 
Serangan koalisi ditujukan kepada situs penelitian senjata kimia, instalasi serta gudang militer di Damaskus dan sekitarnya serta provinsi Homs. Langkah Barat tersebut dilakukan sebelum tim pencari fakta OPCW bisa memasuki Douma. 
 
Sementara itu di Perserikatan Bangsa-Bangsa, Duta Besar Rusia Vassily Nebenzia menganggap investigasi OPCW di Douma adalah suatu hal yang sia-sia. 
 
Ia beralasan penyelidikan tidak diperlukan karena Barat sudah memutuskan siapa yang bersalah dan mengeksekusinya dengan serangan udara.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan