Presiden Joko Widodo dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas berjabat tangan di KTT Luar Biasa OKI di Turki (Foto: Biro Pers Setpres).
Presiden Joko Widodo dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas berjabat tangan di KTT Luar Biasa OKI di Turki (Foto: Biro Pers Setpres).

Apresiasi Presiden Palestina dan Raja Yordania Atas Dukungan RI

Achmad Zulfikar Fazli • 13 Desember 2017 23:43
Istanbul: Komitmen kuat pemerintah Indonesia dalam memberikan dukungan terhadap perjuangan Palestina mendapat apresiasi dari sejumlah negara, termasuk Palestina sendiri.
 
Bahkan apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Palestina Mahmoud Abbas ketika bertemu dengan Presiden Joko Widodo sesaat sebelum melakukan kegiatan sesi foto bersama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), pada Rabu, 13 Desember 2017.
 
"Presiden Palestina menyampaikan terima kasih yang mendalam dan penghargaan yang tinggi atas dukungan Indonesia terhadap Palestina," ujar Menteri Luar Negeri Retno yang turut mendampingi Presiden selama KTT LB OKI berlangsung, dalam keterangan tertulis Biro Pers Setpres yang diterima Medcom.id, Rabu 13 Desember 2017.
 
 
Selain itu juga Presiden Abbas menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara di luar Timur Tengah yang paling memperjuangkan hak-hak Palestina.
 
Apresiasi juga diberikan Raja Yordania Abdullah II Bin Al-Hussein atas dukungan Indonesia kepada perjuangan rakyat Palestina.
 
Apresiasi Presiden Palestina dan Raja Yordania Atas Dukungan RI
Presiden Joko Widodo dan Raja Yordania Abdullah II (Foto: Biro Pers Setpres).
 
Raja Yordania dikenal juga sebagai penjaga dan perawat Masjid Al-Aqsa. Masjid suci yang berada di Yerusalem yang perawatannya dibiayai oleh Departemen Wakaf Yordania.
 
KTT Luar Biasa OKI yang dilaksanakan di Rumeli Hall Lütfi Kirdar International Convention and Exhibition Center (ICEC) kali ini memang sengaja digelar untuk mempersatukan sikap negara-negara OKI dalam menghadapi pengakuan sepihak Amerika Serikat atas Jerusalem sebagai ibu kota Israel.
 
Bahkan dalam pidatonya, Presiden Jokowi kembali menegaskan dukungan Indonesia terhadap perjuangan Palestina yang akan terus meningkat, mulai dari dukungan politik, ekonomi, hingga kebijakan luar negeri.
 
"Dalam setiap helaan napas diplomasi Indonesia, disitu terdapat keberpihakan terhadap Palestina," ucap Presiden.
 
KKT Luar Biasa OKI ini diadakan sebagai jawaban terhadap pengakuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terkait Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
 
Presiden Palestina Mahmoud Abbas menilai pengakuan AS itu sebagai tindakan bias AS, yang lebih condong ke Israel. Abbas juga mengecam sikap AS yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Menurutnya hal itu seperti melepaskan sebuah kota milik Amerika ke negara lain.
 
 
Bagi Abbas, Washington tidak lagi memiliki peran dalam proses perdamaian Timur Tengah. Mulai sekarang kami tidak akan menerima peran AS dalam proses politik. 
 
Sementara sebagai tuan rumah KTT Luar Biasa OKI, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mendesak semua negara untuk mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Palestina.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan