Kota Manama di Bahrain. (Foto: AFP)
Kota Manama di Bahrain. (Foto: AFP)

Bahrain Eksekusi Mati Dua Terpidana Kasus Terorisme

Willy Haryono • 27 Juli 2019 18:01
Manama: Bahrain mengeksekusi mati dua warganya yang merupakan terpidana kasus terorisme, Sabtu 27 Juli 2019. Kedua terpidana, masing-masing bernama Ali Al Arab dan Ahmad Al Arab, dieksekusi mati oleh skuad penembak.
 
Menurut keterangan beberapa sumber yudisial Bahrain, kedua terpidana mati beraliran Syiah. Keduanya ditangkap secara sepisah pada Februari 2017, dan divonis mati tahun lalu.
 
Dilansir dari The National, Ali dan Ahmad sempat menjalani persidangan massal bersama 58 orang lainnya dalam kasus terorisme. Keduanya dinyatakan bersalah atas tuduhan "membentuk sebuah grup teror" yang melancarkan rangkaian serangan bersenjata di Bahrain.

Salah satu serangan adalah penyerbuan ke sebuah penjara pada Januari 2017, yang menewaskan seorang penjaga dan berujung pada kaburnya 10 narapidana. Penyerbuan tersebut diikuti dua serangan fatal lainnya terhadap polisi di bulan yang sama.
 
Satu terpidana lainnya juga dieksekusi mati bersama Ali dan Ahmad. Namun terpidana ketiga itu bukan dari kasus terorisme, melainkan pembunuhan.
 
Organisasi Human Rights Watch (HRW) menyebut keluarga dari tiga terpidana mati itu telah dipanggil ke penjara pada Jumat 26 Juli untuk mengucapkan salam perpisahan.
 
Dikuasai oleh dinasti Sunni Al-Khalifa selama lebih dari dua abad, Bahrain saat ini didominasi Muslim Syiah. Data tersebut merupakan estimasi tak resmi yang masih dipertentangkan pemerintah Bahrain.
 
Sementara itu, Arab Saudi telah memenggal 37 kepala warganya yang diduga terlibat terorisme. Sebagian besar dari mereka adalah kaum minoritas Syiah.
 
Riyadh juga secara terbuka memperlihatkan eksekusi mati terhadap seorang ekstremis Sunni. Kepala terpenggal ekstremis itu dipasang di sebuah tiang sebagai peringatan kepada masyarakat.
 
Eksekusi mati tersebut menjadi yang terbesar yang dilakukan Arab Saudi dalam satu hari sejak 2 Januari 2016. Kala itu, Arab Saudi mengeksekusi 47 orang terkait terorisme.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan