Acara diselenggarakan pada Senin 22 Juli di Century Cinema yang terletak di Century Mall, sebuah pusat perbelanjaan terbaru dan modern di kota Addis Ababa, Ethiopia.
Sileshi Umer, Presiden Safe Light, mengatakan acara tersebut diselenggarakan dalam rangka memotivasi generasi muda Ethiopia untuk lebih berperan dalam pembangunan nasional. Acara juga bertujuan untuk membekali pemuda dengan pengetahuan, dan agar mereka semua memiliki karier cemerlang.
"Dan juga bertujuan untuk mendorong semangat suka rela dan saling berbagi pengalaman masing-masing di kalangan anak muda Ethiopia”, kata Sileshi, dalam keterangan pers yang diterima Medcom.id, Selasa 23 Juli 2019.
"Duta Besar Indonesia adalah Duta Besar asing pertama di Ethiopia yang kami undang untuk berbicara di acara kami, karena kami tahu Duta Besar Al Busyra Basnur dikenal luas di kalangan pemuda Ethiopia dan memiliki perhatian khusus bagi kemajuan pemuda, terutama pemuda Indonesia dan Ethiopia," tambah dia.
Turut hadir dalam acara sekitar 200 orang yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, pengusaha muda, wirausaha startup, manager dan profesional muda lainnya. Pembicara lain dalam acara itu adalah para tokoh, pengusaha dan pengusaha yang telah sukses di bidang mereka masing-masing.
Dalam acara itu, Dubes Al Busyra Basnur menyampaikan perkembangan, kemajuan dan berbagai kegiatan yang dilakukan generasi muda Indonesia dalam menunjang pembangunan bangsa dan negara serta peran mereka secara global. Ia juga menjelaskan berbagai kegiatan KBRI Addis Ababa yang dalam empat bulan terakhir yang banyak melibatkan organisasi pemuda Ethiopia.
"Pemuda Indonesia dan Ethiopia memiliki banyak kesamaan dalam cara pandang, komitmen dan peran mereka dalam memajukan pembangunan bangsa. Peluang kerja sama pemuda Indonesia-Ethiopia sangat besar. Keberadaan asosiasi pemuda Indonesia-Ethiopia yang diresmikan 11 Juni 2019 di KBRI Addis Ababa tentu akan lebih mendorong kerja sama antar pemuda kedua negara," ucap Dubes Al Busyra Basnur dalam pidatonya.
.jpeg)
Dubes Al Busyra Basnur berpidato di hadapan pemuda Ethiopia. (Foto: KBRI Addis Ababa)
"Pemuda harus pandai dan cerdas menggali serta mengembangkan kekuatan diri sendiri yang selama ini mungkin terpendam atau tidak disadari. Temukan dan kembangkan kekuatan tersembunyi itu. Hal ini sering dilupakan anak muda yang bercita-cita besar dan tinggi. Namun, networking dengan banyak orang dan berbagai lembaga juga sangat penting. Karena cerdas dan pintar saja tidak menjamin seseorang meraih sukses," lanjutnya.
Setelah berpidato, Dubes Al Busyra Basnur meresmikan peluncurkan "Safe Light Newsletter" dengan menyentuh sebuah layar yang menayangkan sampul perdana surat kabar tersebut. Surat kabar yang terbit setiap bulan dalam bentuk cetak dan elektronik itu, berisi berita serta tulisan yang berkaitan dengan pemuda.
"Saya akan berkontribusi dengan menyumbangkan tulisan di dalam media surat kabar Safe Light Newsletter ini, karena saya merasa ikut bertanggung jawab bagi suksesnya setiap usaha dan perjuangan yang dilakukan anak muda, terutama di Indonesia dan Ethiopia," tutup Dubes Al Busyra Basnur saat meluncurkan media tersebut.
Baca: Kesan Wartawan Ethiopia usai Berkunjung ke Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News