Lokasi ledakan bom truk di Mogadishu, Somalia, 15 Oktober 2017. (Foto: AFP/MOHAMED ABDIWAHAB)
Lokasi ledakan bom truk di Mogadishu, Somalia, 15 Oktober 2017. (Foto: AFP/MOHAMED ABDIWAHAB)

Korban Tewas Bom Somalia Jadi 276 Orang, 300 Terluka

Willy Haryono • 16 Oktober 2017 13:39
medcom.id, Mogadishu: Sedikitnya 276 orang tewas dan 300 lainnya terluka akibat ledakan bom truk yang menghancurkan sebuah distrik perbelanjaan di Mogadishu. Pemerintah Somalia menetapkan ledakan ini sebagai "serangan paling mematikan" sepanjang sejarah negara tersebut. 
 
Angka kematian melonjak tajam dari estimasi awal, yakni hanya 20 korban tewas pada Sabtu 14 Oktober 2017. 
 
"Pemerintah Federal Somalia mengonfirmasi 276 orang tewas dalam ledakan. Sebanyak 300 korban luka dirawat di sejumlah rumah sakit berbeda di Mogadishu," ujar Kementerian Informasi Somalia, seperti dilansir AFP

"Operasi penyelamatan berskala nasional masih berlangsung," lanjutnya. 
 
Seorang polisi bernama Ibrahim Mohamed mengatakan kepada AFP bahwa banyak korban "terbakar hingga tak bisa dikenali lagi." 
 
Tim penyelamat bekerja siang malam untuk mencoba menarik korban dari reruntuhan bangunan, usai bom truk meledak di luar Hotel Safari di Mogadishu. Banyak bangunan dan kendaraan yang hancur terkena imbas bom. 
 
"Ini adalah kejadian paling menyakitkan yang bisa saya ingat," ujar Wakil Ketua Senat DPR Somalia Abshir Ahmed di akun Facebook. 
 
Hingga sejauh ini belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas ledakan. Namun kelompok militan al-Shabaab yang terafiliasi al-Qaeda dikenal sering melancarkan serangan bom bunuh diri di Somalia. 
 
Ledakan terbaru di Mogadishu memicu kecaman internasional, termasuk dari Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Prancis, Turki dan Uni Afrika.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan