medcom.id, Washington: Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) Yousef Al Otaiba memberikan saran kepada Amerika Serikat (AS) untuk memindahkan pangkalan militernya dari Qatar.
Hal ini terkait dengan kisruh diplomatik yang dihadapi Qatar dengan beberapa negara tetangga di wilayah Teluk. Pangkalan Militer AS, Al Udeid, merupakan yang terbesar di kawasan Timur Tengah.
"Amerika Serikat seharusnya memindahkan pangkalan militer dari Qatar, karena sepertinya keberadaannya menjadi penghalang atas tindakan terhadap Doha (Qatar)," ujar Dubes Yousef Al Otaiba, seperti dikutip Sputnik, Rabu 14 Juni 2017.
"Hal ini menjadi alasan mengapa tidak ada tindakan dikerahkan terhadap Doha," tegasnya.
Pada 5 Juni, Arab Saudi, Mesir, Bahrain dan UEA memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar. Mereka menilai selama ini Qatar mendukung kelompok ekstremisme dan terorisme.
Langkah Arab Saudi dan sekutunya kemudian diikuti sekitar lima negara lain. Qatar sendiri membantah tuduhan memberikan dukungan kepada kelompok teroris dan ekstremis.
Sementara pangkalan militer Al Udeid US Central Command (CENTCOM), adalah yang terbesar di Timur Tengah. Pangkalan ini menjadi tempat tinggal sekitar 10 ribu pasukan AS dan menjadi pusat operasional dan komunikasi AS di kawasan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
