medcom.id, Singapura: Sebuah penerbangan Singapore Airlines yang tengah melakukan perjalanan ke Istanbul, Turki memutuskan untuk berbalik arah setelah mendengar ada serangan di Bandara Ataturk.
Pesawat dengan nomor penerbangan SQ392 ini berangkat dari Bandara Changi pada Rabu 29 Juni Pukul 2.10 pagi. Penerbangan ini dijadwalkan tiba di Istanbul pada pukul 7.45 pagi waktu Turki.
Juru bicara Singapore Airlines mengonfirmasi bahwa penerbangan itu harus kembali karena penutupan dari Bandara Internasional Ataturk. Pesawat itu diperkirakan akan tiba di Singapura pada pukul 10.50 pagi.
"Pesawat berjenis Boeing 777-200 itu membawa 201 penumpang dan 14 awak kabin," pernyataan pihak Singapore Airlines, seperti dikutip Channel News Asia, Rabu (29/6/2016).
"Singapore Airlines menyatakan simpati atas ledakan yang terjadi di Bandara Istanbul pagi ini," lanjut pernyataan itu.
Bom landa Bandara Istanbul di Turki (Foto: AFP)
Bom landa Bandara Istanbul di Turki (Foto: AFP)
Seperti diketahui, 36 orang tewas dan sekitar 140 lainnya terluka dalam ledakan bom yang disertai penembakan di Bandara Internasional Ataturk, Istanbul. (Baca: Korban Tewas Bom di Bandara Istanbul Jadi 36 Orang https://www.medcom.id/internasional/dunia/VNnxPEak-korban-tewas-bom-di-bandara-istanbul-jadi-36-orang)
Ledakan itu berasal dari tiga pengeboman bunuh diri yang dilakukan oleh tersangka teroris. PM Turki Binali Yildrim mengatakan bahwa ada kemungkinan kelompok Islamic State (ISIS) berada di balik serangan ini.
(Baca: PM Turki Tuding ISIS Dibalik Serangan Bandara Ataturk https://www.medcom.id/internasional/eropa/Obz9P3gN-pm-turki-tuding-isis-dibalik-serangan-bandara-ataturk)
(Baca: PM Turki Tuding ISIS Dibalik Serangan Bandara Ataturk https://www.medcom.id/internasional/eropa/Obz9P3gN-pm-turki-tuding-isis-dibalik-serangan-bandara-ataturk)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
