Dubes Rusia untuk Indonesia Mikhail Yurievich Galuzin di kediamannya di Jakarta, 3 Oktober 2016. (Foto: MTVN/Sonya Michaella)
Dubes Rusia untuk Indonesia Mikhail Yurievich Galuzin di kediamannya di Jakarta, 3 Oktober 2016. (Foto: MTVN/Sonya Michaella)

Rusia Bantah Rudalnya Sebabkan MH17 Jatuh

Sonya Michaella • 03 Oktober 2016 14:02
medcom.id, Jakarta: Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikhail Galuzin terang-terangan membantah bahwa jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 akibat rudal yang berasal dari Rusia.
 
"Tentu hal itu tidak benar dan tak berdasar juga tak ada buktinya," tegas Dubes Galuzin, di kediamannya, Jakarta, Senin (3/10/2016).
 
"Apa yang dituduhkan tim investigasi tentu bukan berasal dari Rusia," lanjutnya lagi.

Tim jaksa gabungan internasional yang menyelidiki jatuhnya penerbangan MH17 di Ukraina pada 2014 mengatakan, misil Buk yang menembak jatuh pesawat maskapai Malaysia Airlines itu didatangkan dari Rusia
 
Seluruh penumpang serta kru MH17 yang berjumlah total 298 orang tewas, setelah pesawat hancur berantakan di udara dalam perjalanan dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur. 
 
Tak hanya itu, tim jaksa internasional pun mengeluarkan rekaman video yang menunjukkan saat tragedi tersebut terjadi.
 
"Dari video yang kami lihat, video tersebut di bawah kontrol militer Ukraina," jelasnya lagi.
 
Selain itu, sebuah firma hukum di Australia telah mengajukan klaim kompensasi terhadap Rusia dan Presiden Vladimir Putin. Mereka menuntut kompensasi atas jatuh pesawat Malaysia Airlines MH17.
 
Pesawat jenis Boeing 777 itu jatuh di Ukraina di wilayah yang dikuasai kelompok separatis pro-Rusia pada 17 Juli, 2014. Sebanyak 298 orang di dalam pesawat tewas, termasuk 28 warga Australia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan