Baca juga: Indonesia Miliki Posisi Strategis di Belt and Road Initiative.
“Saya yakin upaya membangun proyek ini akan menuju kepada kualitas kerja sama yang tinggi dan menjadi simbol persahabatan Tiongkok dan Indonesia,” kata Wakil Ketua Kongres Rakyat Nasional Tiongkok Ji Bingxuan, di Jakarta, Jumat 21 Juni 2019.
Rencananya, Ji juga akan meninjau proyek tersebut, esok hari. Sampai saat ini, kemajuan pengerjaan proyek telah mencapai 17,38 persen.
Terkait dengan Belt and Road Initiative, Ji menyebut bahwa keberhasilan proyek infrastruktur ini merupakan keberhasilan pula bagi mitra-mitra kerja Tiongkok.
“Belt and Road Initiative merupakan ruangan baru untuk peningkatan ekonomi dunia di bidang perdagangan dan investasi internasional,” lanjut Ji.
Ia menambahkan, Belt and Road Initiative juga memberikan kontribusi baru untuk rakyat mancanegara di mana jalan sutra menjadi jalan kesempatan besar kerja sama dan membentuk kesejahteraan.
Belt and Road Initiative ini juga membentuk sebuah komunitas yang nantinya akan mewadahi sejumlah LSM dari Indonesia dan Tiongkok guna mendukung upaya pemerintah dalam proyek tersebut.
“Peningkatan relasi antarwarga merupakan tujuan dari komunitas ini di mana kita akan membangun 500 kerja sama antara Tiongkok dan LSM di luar negeri untuk melaksanakan 200 proyek mata pencaharian di sepanjang jalur Belt and Road,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News