Eks Menhan Korsel Kim Yong-hyun. (AFP)
Eks Menhan Korsel Kim Yong-hyun. (AFP)

Mantan Menhan Korsel Ketahuan Mau Bunuh Diri di Penjara, Usai Gagal Darurat Militer

M Rodhi Aulia • 11 Desember 2024 12:11
Seoul: Mantan Menteri Pertahanan Korea Selatan, Kim Yong-hyun, mencoba mengakhiri hidupnya dalam penjara di Seoul. Kim ditahan atas tuduhan pemberontakan terkait kegagalan penerapan darurat militer. Hal ini dikonfirmasi oleh seorang pejabat pemasyarakatan pada Rabu 11 Desember 2024.
 
Setelah insiden tersebut, Kim segera dipindahkan ke sel perlindungan, dan kondisinya saat ini dilaporkan stabil. Komisaris Jenderal Layanan Pemasyarakatan Korea, Shin Yong-hae, mengungkapkan peristiwa itu dalam sidang parlemen setempat.
 
“Kami mengalami situasi di mana (Kim) menyerah begitu saja saat kami bergegas ke lokasi dan mendobrak pintu,” ujar Shin kepada anggota parlemen seperti dikutip Yonhap, Rabu 11 Desember 2024.

Baca juga: Eks Menhan Korsel Minta Keringanan untuk Anak Buah Terkait Darurat Militer

Penangkapan Resmi dan Percepatan Penyidikan

Kim menjadi orang pertama yang resmi ditangkap dalam penyelidikan menyeluruh terkait darurat militer yang gagal di bawah kepemimpinan Presiden Yoon Suk Yeol. Surat perintah penangkapannya disetujui pengadilan pada Rabu pagi, sehingga dapat mempercepat investigasi yang telah berlangsung beberapa waktu terakhir.
 
Penyelidikan ini mencakup tuduhan pemberontakan terhadap Presiden Yoon, yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Meski demikian, sebagai presiden yang sedang menjabat, Yoon dilindungi oleh hukum yang memberinya kekebalan dari tuntutan, kecuali dalam kasus pemberontakan.

Latar Belakang Kasus

Kasus ini bermula dari tuduhan bahwa Yoon Suk Yeol, berusaha menerapkan darurat militer dalam situasi yang dianggap kritis, tetapi langkah tersebut gagal dan menuai kritik luas. Tuduhan pemberontakan yang diarahkan kepadanya menjadi isu besar di Korea Selatan, memicu perdebatan politik yang panas.
 
Kejaksaan diharapkan dapat mempercepat pengungkapan fakta di balik upaya gagal darurat militer yang kini menjadi sorotan nasional. Namun, upaya bunuh diri Kim mengindikasikan tekanan besar yang dirasakan oleh mantan pejabat tinggi tersebut selama proses hukum berlangsung.
 
Penyelidikan ini diyakini akan membawa dampak besar pada lanskap politik Korea Selatan, termasuk kemungkinan berlanjutnya tekanan terhadap Presiden Yoon Suk Yeol, meski ia dilindungi oleh kekebalan hukum selama menjabat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan