Abdullah Abdullah, kepala Dewan Rekonsiliasi Nasional Afghanistan, kemudian mengonfirmasi bahwa Ghani telah meninggalkan negara.
"Ia meninggalkan Afghanistan di masa sulit," tutur Abdullah via sebuah pesan video, dilansir dari laman The Globe and Mail.
Jajaran diplomat dan staf dari Kedutaan Besar Amerika Serikat di Kabul, Afghanistan, mulai melarikan diri pada hari Minggu ini. Evakuasi dengan menggunakan helikopter ini dilakukan di saat Taliban memasuki tiga area pinggiran Kabul.
Baca: Taliban Mulai Masuki Pinggiran Kabul, Diplomat AS Melarikan Diri
Tiga pejabat tinggi Afghanistan mengatakan bahwa Taliban sudah masuk ke distrik Kalakan, Qarabagh, dan Paghman.
Sebelumnya, Taliban mengeluarkan pengumuman yang menyatakan bahwa mereka tidak akan merebut Kabul dengan menggunakan aksi kekerasan. Taliban mencoba meyakinkan masyarakat Kabul bahwa nyawa mereka tidak terancam.
"Tidak ada satu orang pun, satu bangunan pun, yang akan diserang. Semua masyarakat Kabul tidak berada di bawah risiko," kata Taliban dalam sebuah pernyataan hari ini.
Sementara itu di Washington, Presiden AS Joe Biden menegaskan bahwa penarikan pasukan dari Afghanistan sudah merupakan langkah yang tepat. Menurutnya, kehadiran militer AS di Afghanistan tidak akan banyak berpengaruh jika pasukan lokal tidak mampu membela negara mereka sendiri dari berbagai ancaman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News