Tiongkok tak suka AS beri bantuan militer ke Taiwan./AFP
Tiongkok tak suka AS beri bantuan militer ke Taiwan./AFP

Tiongkok Tak Suka Taiwan Dapat Bantuan Militer dari AS

Marcheilla Ariesta • 15 September 2022 20:30
Beijing: Tiongkok mengajukan protes kepada Amerika Serikat (AS) terkait dengan dukungan militer untuk Taiwan. Protes berkaitan dengan Komisi Senat AS yang mengajukan undang-undang untuk meningkatkan dukungan militer Negeri Paman Sam ke Taiwan.
 
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Mao Ning menegaskan, jika RUU tersebut berlanjut maka hubungan kedua negara akan terpengaruh. Ia juga menggambarkan bahwa RUU AS tersebut mengirimkan 'sinyal palsu' yang dinilai serius kepada 'pasukan separatis kemerdekaan Taiwan'.
 
"Tiongkok dengan tegas menentang hal ini. Kami telah membuat pernyataan serius kepada pihak AS bahwa hanya ada 'satu Tiongkok' di dunia," tegasnya, dilansir dari Channel News Asia, Kamis, 15 September 2022.

"Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari wilayah Tiongkok, dan kami akan dengan teguh mempromosikan penyatuan kembali sepenuhnya," sambung dia.
 
Baca juga: Komisi Senat AS Setuju Berikan Bantuan Militer Miliaran Dolar untuk Taiwan
 
Komite Hubungan Luar Negeri Senat mendukung Undang-Undang Kebijakan Taiwan tahun 2022 pada 17-5, meskipun ada kekhawatiran tentang RUU tersebut dalam pemerintahan Presiden AS Joe Biden dan kemarahan tentang tindakan dari Beijing.
 
Amerika Serikat telah selama beberapa dekade menjual senjata ke Taiwan tetapi undang-undang baru akan melangkah lebih jauh dengan memberikan bantuan keamanan AS sebesar USD4,5 miliar selama empat tahun. 
 
Di bawah Undang-Undang tersebut, Washington masih tidak akan mengakui Taiwan secara diplomatis. Tetapi undang-undang baru itu akan menghilangkan banyak kesalahan dan kata sandi yang telah ada agar tidak membuat marah Tiongkok dengan menyiratkan pengakuan.
 
Kedutaan AS de facto - sekarang secara resmi Kantor Perwakilan Ekonomi dan Budaya Taipei - akan berganti nama menjadi Kantor Perwakilan Taiwan dan pemerintah AS akan diinstruksikan untuk berinteraksi dengan Taiwan seperti halnya dengan pemerintah mana pun.
 
Selain USD4,5 miliar dalam pendanaan ke Taiwan, Undang-undang tersebut akan memberikan USD2 miliar dalam bentuk jaminan pinjaman kepada Taiwan untuk membeli senjata AS. 
 
RUU ini muncul lebih dari sebulan setelah Tiongkok melakukan latihan militer terbesarnya di sekitar Taiwan. Latihan itu sebagai tanggapan atas kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi di pulau itu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan