Rencana kunjungan Lukashenko ke Tiongkok ini menjadi salah satu berita terpopuler di kanal internasional Medcom.id pada Minggu, 26 Februari 2023.
Dua berita terpopuler lainnya adalah beroperasinya rumah sakit lapangan Indonesia di Turki dan seputar kuliah umum Duta Besar Indonesia di Universitas Groningen di Belanda.
Berikut selengkapnya:
Presiden Belarusia Sekutu Dekat Putin Kunjungi Tiongkok Pekan Depan
Lukashenko adalah sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin yang selama ini mendukung invasi Moskow ke Ukraina sejak 24 Februari tahun lalu. Belarusia dipandang sebagai negara yang bergantung pada Rusia, baik secara finansial maupun politik."Atas undangan Presiden Tiongkok Xi Jinping, Presiden Belarusia Alexander Lukashenko akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok dari tanggal 28 Februari hingga 2 Maret," kata juru bicara Kemenlu Tiongkok Hua Chunying.
September lalu, Xi dan Lukashenko mengumumkan kemitraan strategis saat bertemu di kota Samarkand, Uzbekistan.
Apa sebenarnya posisi Belarusia dan Tiongkok terkait perang Rusia-Ukraina? Cek selengkapnya di sini.
Hari ke-9 Beroperasi, RS Lapangan Indonesia di Turki Layani Hampir 2.000 Pasien
Rumah Sakit Lapangan yang dioperasikan EMT Indonesia (Ina-EMT) hingga hari ke-9 sudah melayani 1928 pasien warga Turki yang datang berbagai lokasi di sekitar Kota Hassa, Hatay.Dari perkiraan kapasitas sekitar 150 orang per hari, Ina-EMT menerima sekitar 200 pasien, di atas kapasitas yang diperkirakan.
Meski memiliki jam operasional resmi, namun rumah sakit lapangan Indonesia dalam praktiknya juga menerima seluruh pasien yang datang di waktu kapan pun. Ini memungkinkan pasien-pasien dari lokasi jauh, atau pasien yang siang harinya ikut bekerja dalam aktivitas tanggap darurat, tetap mendapatkan pelayanan kesehatan.
Apa yang disampaikan Ina-EMT terkait hal ini? Cek selengkapnya di sini.
Kuliah Umum Dubes Mayerfas di Universitas Groningen, Kampus 400 Mahasiswa RI
Duta Besar Indonesia untuk Belanda Mayerfas mengunjungi dan menyampaikan kuliah umum dalam acara 'Ambassador Talk' yang pertama kali diadakan di Universitas Groningen, salah satu perguruan tinggi Belanda terbaik di dunia, pada Rabu, 22 Februari lalu.Bersama sejumlah perwakilan dari kedutaan negara anggota ASEAN The Hague Committee (ACTH) lain, Dubes Mayerfas sebagai pembicara utama menyampaikan topik tentang Peran Diplomasi Indonesia sebagai 'bridge builder.'
Indonesia juga disebut Dubes Mayerfas sebagai bagian dari solusi pada tataran regional (ASEAN) dan global di tengah berbagai tantangan dan isu yang dihadapi dunia saat ini.
Apa lagi yang disampaikan Dubes Mayerfas dalam kuliah umumnya di Universitas Groningen? Cek selengkapnya di sini.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
