Orang dewasa dan anak-anak di Hong Kong, kota semi-otonom yang menerapkan aturan ketat pengendalian pandemi, diwajibkan menjalani vaksinasi tiga dosis.
"Baru-baru ini, beberapa anak kecil terinfeksi dengan varian baru virus korona. Gejala parah bahkan kematian sangat memprihatinkan," ujar keterangan resmi Pemerintah Hong Kong dalam pengumuman regulasi terbaru terkait pengurangan batas minimum penerima vaksin.
Dilansir dari Channel News Asia, Rabu, 3 Agustus 2022, Hong Kong tengah bernegosiasi dengan perusahaan besar Tiongkok, Fosun, yang menyediakan vaksin BioNtech dari Jerman. Tujuannya adalah mendapatkan formula vaksin Covid-19 untuk anak-anak.
Usia minimum untuk mendapatkan vaksinasi BioNtech adalah lima tahun.
Sekitar 90 persen dari 7 juta populasi Hong Kong telah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19, dan sekitar 67 persen telah menerima tiga dosis. Masyarakat Hong Kong dapat memilih untuk menggunakan vaksin Sinovac dari Tiongkok atau BioNtech.
Senin kemarin, sebuah panel penasihat pemerintah Hong Kong merekomendasikan dosis vaksin keempat atau booster kedua diberikan kepada mereka yang berusia di atas 50 tahun.
Hong Kong telah mencatat 1,3 juta lebih kasus Covid-19 dan dengan 9.500 kematian sejak awal pandemi dua tahun lalu. (Gracia Anggellica)
Baca: Hong Kong akan Longgarkan Aturan Covid-19 bagi Pendatang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News