Shehbaz Sharif terpilih sebagai perdana menteri baru Pakistan pada 11 April 2022. (Aamir QURESHI / AFP)
Shehbaz Sharif terpilih sebagai perdana menteri baru Pakistan pada 11 April 2022. (Aamir QURESHI / AFP)

Shehbaz Sharif Terpilih Sebagai Perdana Menteri Baru Pakistan

Willy Haryono • 11 April 2022 19:59
Islamabad: Shehbaz Sharif terpilih sebagai perdana menteri baru Pakistan melalui mekanisme pemungutan suara di parlemen pada Senin, 11 April 2022. Satu hari sebelumnya, Imran Khan digulingkan parlemen melalui langkah mosi tidak percaya.
 
Sejak sepekan terakhir, dikutip dari laman DW, Sharif memang sudah difavoritkan sebagai PM baru Pakistan. Ia adalah adik dari Nawaz Sharif, tokoh yang pernah menjadi PM di Pakistatn selama tiga periode.
 
Nawaz Sharif dilarang menduduki jabatan publik pada 2017 oleh Mahkamah Agung Pakistan. Ia kemudian meninggalkan Pakistan untuk keperluan pengobatan, setelah hanya menjalani beberapa bulan masa hukuman dalam kasus korupsi.

Biro Akuntabilitas Nasional Pakistan telah menyita hampir 24 properti dari Shehbaz Sharif dan anaknya, Hamza, atas tuduhan pencucian uang di tahun 2019. Pada September 2020, ia pernah ditahan di penjara selama enam bulan namun mendapat pembebasan bersyarat sembari menunggu persidangan lanjutan.
 
Pemungutan suara untuk memilih PM baru Pakistan berlangsung di parlemen sejak Senin petang. Shehbaz Sharif pun keluar sebagai juara, setelah sebelumnya memimpin gerakan oposisi untuk menumbangkan Imran Khan.
 
Pakisan Tehreek-e-Insaf (PTI), partai Imran Khan, sempat mengajukan mantan menteri luar negeri Shah Mahmood Qureshi untuk menggantikan Khan. Setelah Qureshi tidak berhasil menjadi PM baru Pakistan, jajaran anggota PTI mengundurkan diri secara massal.
 
Pengunduran diri mereka mengosongkan banyak kursi di parlemen, sehingga pemilihan umum pun harus dilakukan.
 
Sementara itu, Khan merasa penggulingan dirinya dipengaruhi tekanan dari Amerika Serikat (AS). Washington berulang kali membantah hal tersebut.
 
"Perjuangan mencapai kebebasan dimulai lagi hari ini dalam melawan konspirasi asing perubahan rezim," tulis Khan di Twitter.
 
Baca:  Digulingkan Mosi Tidak Percaya, Kepemimpinan Imran Khan Dipuji Internasional
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan