PM Jepang Fumio Kishida. (AFP)
PM Jepang Fumio Kishida. (AFP)

PM Jepang Mendadak ke Ukraina untuk Bertemu Zelensky

Willy Haryono • 21 Maret 2023 11:11
Tokyo: Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menuju ke Ukraina hari Selasa ini, 21 Maret 2023, untuk bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, menurut kantor berita NHK.
 
NHK melaporkan bahwa PM Kishida telah meninggalkan India, di mana dirinya telah bertemu PM Narendra Modi, dan sekarang dalam perjalanan ke Ukraina untuk kunjungan mendadak.
 
Ini mengikuti kunjungan profil tinggi pemimpin Asia lainnya ke wilayah tersebut, yaitu perjalanan Presiden Tiongkok Xi Jinping ke Rusia -- kali pertama sejak invasi Moskow ke Ukraina pada Februari 2022.

Xi bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin pada Senin, dalam kunjungan kenegaraan yang dibingkai Beijing sebagai proyek perdamaian. Ukraina dan negara-negara Barat cenderung skeptis terhadap lawatan tersebut.
 
Perjalanan Xi menggarisbawahi kemitraan jangka panjang antara kedua negara, dengan Tiongkok telah memberikan dukungan diplomatik dan ekonomi yang sangat dibutuhkan Rusia selama invasi ke Ukraina.
 
Dalam kunjungannya, Xi memuji Putin dan memanggilnya "sahabat." Mereka membahas perang Ukraina, dengan pertemuan lebih lanjut dijadwalkan Selasa ini.
 
Baca juga:  Kepada Xi Jinping, Putin Mengaku Sudah Pelajari Proposal Damai Tiongkok
 
The Wall Street Journal (WSJ) melaporkan pekan lalu bahwa Xi berencana berbicara dengan Zelensky setelah perjalanannya ke Moskow, mengutip "orang-orang yang mengetahui masalah tersebut."
 
Pembicaraan disebut-sebut akan berlangsung melalui sambungan telepon. Ini akan menjadi pertama kalinya kedua pemimpin berbicara sejak Rusia melancarkan invasi.
 
Pejabat Ukraina, Tiongkok dan AS semuanya menolak untuk mengonfirmasi dialog virtual tersebut.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan