Sejak 1 April, rata-rata infeksi harian Covid-19 India telah melewati angka 90 ribu.
Semua warga India berusia 45 tahun ke atas kini sudah dapat menerima vaksin Covid-19. Vaksinasi dilakukan di sejumlah pusat imunisasi dan rumah sakit.
Sebagian besar vaksin Covid-19 di India telah diberikan kepada tenaga kesehatan dan warga berusia 60 tahun ke atas.
"India adalah negara tercepat di dunia yang telah menyuntikkan 100 juta vaksin dalam 85 hari," ujar Kementerian Kesehatan India, dilansir dari laman BBC pada Minggu, 11 April 2021.
"AS mencapai 100 juta dosis vaksin Covid-19 dalam 89 hari, sementara Tiongkok 102 hari," sambungnya.
Di tengah terlampauinya angka 100 juta, program vaksinasi di India mengalami hambatan. Pekan ini, sekitar enam negara bagian di India melaporkan minimnya pasokan vaksin Covid-19 meski pemerintah federal berkukuh jumlahnya cukup untuk semua orang.
Menurut pemerintah India di bawah Perdana Menteri Narendra Modi, "tuduhan" minimnya pasokan vaksin merupakan sesuatu yang "tidak berdasar."
Baca: India Telah Donasikan 5,5 Juta Dosis Vaksin Covid-19 ke Negara Tetangga
Program vaksinasi Covid-19 di India menetapkan target 250 juta orang hingga Juli mendatang. Namun sejumlah pakar menyebut, India perlu meningkatkan laju vaksinasi jika ingin mencapai target tersebut.
Vaksinasi Covid-19 fase ketiga di India, yang dimulai 1 April lalu, dibuka di tengah lonjakan infeksi.
Pada 4 April, India menjadi negara kedua setelah AS yang melaporkan 100 ribu kasus per hari. Lebih dari setengah kasus tersebut terkonfirmasi di Maharashtra, negara bagian dengan Mumbai sebagai ibu kotanya.
Sejak awal pandemi, India telah mengonfirmasi lebih dari 12 juta kasus Covid-19 dengan 167 ribu kematian. Saat ini India masih berada di urutan ketiga di bawah AS dan Brasil dalam hal jumlah kasus Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News