Menurut keterangan tersebut, kendaraan yang dipasangi bom meledak di kota Rutba, provinsi Anbar, di sebuah lokasi persembunyian Daesh.
Daesh adalah akronim bahasa Arab dari kelompok militan Islamic State atau ISIS.
"Ledakan menyebabkan lima militan yang memasang bahan peledak tersebut tewas," ujar pernyataan pasukan keamanan Irak.
Pekan lalu, media Irak melaporkan bahwa pasukan keamanan telah menghentikan serangkaian serangan teroris di seantero negeri. Pasukan Irak juga mengklaim telah berhasil menangkap seorang petinggi ISIS.
Pemerintah Irak telah mendeklarasikan kemenangan penuh atas ISIS di akhir 2017. Namun, sejumlah sel ISIS masih aktif dan kerap melancarkan serangan teror di Irak dari waktu ke waktu.
Pasukan keamanan Irak pun terus melancarkan operasi terhadap para sel ISIS yang masih aktif bergerak di sejumlah wilayah.
Juni lalu, koalisi pimpinan Amerika Serikat telah berhasil menghancurkan tiga kamp ISIS di Irak.
"Lewat koordinasi dengan Pemerintah Irak, pesawat koalisi berhasil menghancurkan tiga kamp ISIS di Wadi al-Shai, Irak, pada 19 Juni," sebut koalisi AS dalam sebuah pernyataan tertulis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News