Kabar peluncuran dikonfirmasi Kepala Staf Gabungan Korea Selatan. "Korea Utara telah menembakkan rudal balistik tak dikenal ke Laut Timur," ucap Seoul, mengacu pada perairan yang juga dikenal sebagai Laut Jepang.
Mengutip dari AFP, peluncuran terbaru ini terjadi beberapa hari setelah Pyongyang menguji "motor berbahan bakar padat dengan daya dorong tinggi." Media pemerintah Korea Utara menggambarkannya sebagai uji coba penting "dalam pengembangan sistem senjata strategis tipe baru."
Terlepas dari sanksi internasional yang berat atas program senjatanya, Korea Utara telah membangun banyak rudal balistik antarbenua (ICBM).
Semua ICBM berbahan bakar cair, bagaimanapun, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un telah menempatkan prioritas strategis pada pengembangan mesin berbahan bakar padat untuk rudal yang lebih canggih.
Baca: Makin Bahaya, Korut Uji Bahan Bakar Berdaya Tinggi dalam Senjata Nuklir
Tahun ini, Kim Jong-un mengatakan bahwa dirinya ingin Korea Utara memiliki nuklir terkuat di dunia. Ia pernah menyatakan bahwa status Korea Utara sebagai negara nuklir "tidak dapat diubah."
Daftar harapan yang Kim ungkapkan tahun lalu meliputi ICBM berbahan bakar padat yang dapat diluncurkan dari darat atau kapal selam. Uji motor terbaru adalah langkah menuju tujuan Kim, tetapi belum dapat dipastikan sudah seberapa jauh Korea Utara dalam mengembangkan rudal semacam itu, kata para analis.
Pyongyang telah melakukan rentetan uji coba senjata yang belum pernah terjadi sebelumnya sepanjang tahun ini, termasuk peluncuran ICBM tercanggihnya.
Amerika Serikat dan Korea Selatan telah memperingatkan selama berbulan-bulan bahwa rangkaian tes senjata tersebut dapat berujung pada uji coba nuklir ketujuh oleh Korea Utara.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News