Tokyo: Tetsuya Yamagami, tersangka pembunuh mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe menyalahkan Gereja Unifikasi yang juga dikenal sebagai Moonies karena membuat keluarganya bangkrut. Yamagami meyakini Abe memiliki kaitan dengan Gereja Unifikasi.
Motif jelas yang diberikan oleh pria yang dituduh membunuh Shinzo Abe telah menyoroti Gereja Unifikasi dan hubungannya dengan politisi.
Seperti dilansir AFP, Selasa 12 Juli 2022, Tetsuya Yamagami telah mengaku membunuh mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe selama pidato kampanye untuk Partai Liberal Demokrat (LDP) pada Jumat. Dia menyalahkan sekte keagamaan global -,yang anggotanya sering disebut sebagai Moonies,- karena membuat keluarganya bangkrut, dan percaya bahwa Abe telah memperjuangkan kegiatannya di Jepang.
Gereja cabang Jepang telah mengonfirmasi bahwa ibu Yamagami adalah seorang anggota, tetapi menolak untuk mengomentari klaim tersangka bahwa dia telah memberikan "sumbangan besar" lebih dari 20 tahun yang lalu yang membuat keluarga tersebut berjuang secara finansial.
Presiden Gereja Unifikasi Jepang, Tomihiro Tanaka mengatakan, pada konferensi pers bahwa ibu Yamagami menjadi pengikut di akhir 1990-an. “Keluarga itu menderita kehancuran finansial sekitar tahun 2002,” ujar Tanaka.
Nama resmi organisasi ini adalah Federasi Keluarga untuk Perdamaian dan Penyatuan Dunia, meskipun lebih dikenal sebagai Gereja Unifikasi. Didirikan di Korea Selatan pada 1954 oleh Sun Myung Moon. Gerakan anti-komunismenya yang keras akan membawanya untuk membangun hubungan dengan politisi konservatif di seluruh dunia, termasuk di Jepang.
Moon, yang meninggal pada tahun 2012, mengatakan bahwa dia mendapat penglihatan pada usia 15 tahun di mana dia diberitahu oleh Yesus untuk menyelesaikan misinya yang tidak terpenuhi untuk memulihkan umat manusia ke keadaan kemurnian "tanpa dosa".
Pengikut awal gereja adalah perekrut yang efektif, dan keanggotaan melonjak dari kelompok awal yang terdiri dari 100 misionaris menjadi sekitar 10.000 dalam beberapa tahun.
Sering digambarkan sebagai aliran sesat yang dimotivasi oleh keuntungan finansial, gereja ini menjadi terkenal karena mengadakan pernikahan massal di stadion olahraga besar –,yang melibatkan ribuan pasangan yang bertemu untuk pertama kalinya,– dan pada suatu waktu mengklaim memiliki sekitar 3 juta pengikut di seluruh dunia.
FOLLOW US
Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan