Rajesh Kumar, salah seorang pekerja yang berhasil diselamatkan mengatakan mereka mendengar suara peluit dan kemudian gemuruh yang sangat kencang saat tengah bekerja dalam terowongan di Uttarakhand. Air kemudian langsung membanjiri tempat mereka bekerja, 300 meter di dalam terowongan.
"Kami berpikir tidak akan berhasil (selamat)," kata pria 28 tahun itu.
"Tiba-tiba ada bunyi peluit, teriakan, dan orang menyuruh kami keluar. Awalnya kami mengira api, kami mulai berlari, tapi air menyembur masuk. Persis seperti di film-film Hollywood," serunya kepada AFP, Senin, 8 Februari 2021.
Baca juga: Longsor Salju, Pekerja Pembangkit Listrik India Terperangkap di Terowongan
Para pekerja, kata Kumar berpegangan pada batang perancah di terowongan selama empat jam, menjaga kepala mereka tetap berada di atas air dan puing-puing. Tak lupa, mereka saling memberikan semangat satu sama lain.
"Kami hanya terus saling bercerita. Apapun yang terjadi, kami tidak boleh melepas batang itu. Syukur kepada Tuhan tangan kami tidak lepas dari pegangan," ceritanya.
Saat air yang membanjiri terowongan mulai surut, mereka berusaha berjalan di puing dan lumpur.
"Kami memanjat puing-puing batu dan memaksa masuk ke mulut terowongan," ujarnya. Ia menambahkan di sana mereka menemukan celah kecil, tapi tidak yakin arahnya ke mana.
"Yang kami tahu hanyalah bisa merasakan udara," cetusnya.
Kumar mengatakan mereka melihat cahaya masuk. Salah satu rekannya mendapatkan sinyal telepon dan memanggil penyelamat.
Ada adegan emosional saat Kumar dan rekan-rekannya ditarik keluar dari lubang kecil ke permukaan. Beberapa dari mereka meninju udara, seakan menang dari maut.
Beberapa lagi langsung dibawa dengan tandu ke rumah sakit. Mereka terjebak di dalam terowongan yang dibanjiri selama empat jam, tapi berhasil melarikan diri hanya dengan luka ringan.
Namun, sejumlah pekerja di salah satu pembangkit listrik masih hilang. Diduga sekitar 35 orang terjebak di terowongan lain.
Kepala Menteri Uttarakhand, Trivendra Singh Rawat mengatakan, upaya untuk membersihkan terowongan terus berlanjut hingga malam. Sekitar 80 meter lumpur dan batu berhasil dikeluarkan, namun masih ada 100 meter lagi yang harus dibereskan.
"Kemungkinan ada sekitar 35 orang terjebak di dalam," kata Rawat.
Ribuan tim penyelamat dari militer, paramiliter, polisi, dan layanan darurat menjelajahi lembah pada hari ini. Mereka mencari tanda-tanda orang yang selamat dari longsor salju tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News