Dubes RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun turut meresmikan Emerald City Suzhou pada Jumat, 9 Juli 2021. (KJRI Shanghai)
Dubes RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun turut meresmikan Emerald City Suzhou pada Jumat, 9 Juli 2021. (KJRI Shanghai)

Dubes RI Turut Resmikan Groundbreaking Pengembangan Emerald City Suzhou

Willy Haryono • 10 Juli 2021 18:05
Suzhou: Bertempat di kawasan superblock mall, pertokoan dan hotel "Emerald City Suzhou (ECS)," Duta Besar Indonesia untuk Tiongkok dan Mongolia, Djauhari Oratmangun, dan Konjen RI Shanghai, Deny W. Kurnia, hadir dan turut meresmikan groundbreaking pengembangan "Emerald City Phase III" di Suzhou City, Provinsi Jiangsu, pada Jumat, 9 Juli 2021. ECS merupakan salah satu outbond investment perusahaan properti Indonesia di Shanghai "Huibao Group" yang merupakan partnership business dari Summarecon dan Mayora.
 
Pembangunan Emerald City Suzhou tahap I dan II telah selesai pada 2006 dan 2016, menjadikan ECS sebagai superblock pertama di Suzhou City. Total nilai investasi pembangunan ECS sampai tahan III tahun 2021 ini mencapai sekitar 300 juta USD.
 
Suzhou City merupakan salah satu kota 1st Tier Tiongkok dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan menjadi salah kota kawasan industri modern di Provinsi Jiangsu yang berbatasan langsung dengan Shanghai City.

Selain peresmian groundbreaking ECS-III, Dubes RI bersama Konjen RI, GM dan jajaran pimpinan Huibao Group, Secretary Party dan pejabat Pemkot Suzhou turut meresmikan pembukaan acara Indonesia Cultural Festival yang berlangsung tanggal 9-11 Juli di Mall Emerald City.
 
Festival ini selain dimeriahkan dengan pagelaran tarian tradisional oleh kalangan mahasiswa Indonesia dari Nanjing dan Suzhou, juga meliputi pameran produk makanan Indonesia dan berbagai produk lainnya dari beberapa perusahaan Indonesia di Tiongkok seperti; Kapal Api, Papatonk, Rusto Tempeh, Yantyty Group, Indofood, Duosus, Caryn Henna Art, Art Coffee dan DWP KJRI Shanghai. Turut hadir pimpinan INACHAM, Kepala Bank Mandiri Shanghai, termasuk kalangan professional dan pebisnis Indonesia lainnya.
 
Dubes RI dalam sambutannya menyampaikan bahwa hubungan bilateral Indonesia dan Tiongkok yang sudah berjalan 71 tahun sejak 1950 telah berkembang pesat dalam dua dekade terakhir. Tingkat hubungan kerja sama bilateral kedua negara sudah memasuki jenjang "Comprehensive Strategic Partnership," yang utamanya difokuskan pada peningkatan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi antara kedua negara.
 
Pesatnya hubungan kerja sama Kemitraan Strategis ini telah menempatkan Tiongkok sebagai mitra perdagangan terbesar Indonesia, dan Indonesia merupakan mitra perdagangan ke-4 terbesar Tiongkok. Di sektor investasi, Tiongkok juga menjadi mitra terbesar kedua investasi di Indonesia.
 
Sinergi kerja sama ini terus dikembangkan kedua negara, baik dalam kerangka Belt & Road Initiative (BRI) Tiongkok, maupun Global Maritime Fulcrum (GMF) Indonesia. Total nilai perdagangan Provinsi Jiangsu dengan Indonesia pada 2020 mencapai 10,37 milyar USD, di mana ekspor dari Jiangsu ke Indonesia sebesar USD5,64 milyar (naik 9%), dan impor Jiangsu dari Indonesia sebesar USD4,73 miliar (naik 3,5% dari 2019).
 
Baca:  Dubes RI Resmikan Paviliun Indonesia di Shanghai
 
Sementara pada periode Januari-Mei 2021, total nilai perdagangan mencapai USD5,98 miliar, ekspor ke Indonesia mencapai USD3,03 miliar, dan impor dari Indonesia sebesar USD2,95 miliar. Meningkatnya ekspor ke Jiangsu semakin memperkecil jurang defisit perdagangan dari Indonesia, ungkap WP. Gultom, Konsul Ekonomi KJRI Shanghai.
 
Hal yang sama dikemukakan Dubes RI dalam kesempatan pertemuan terpisah dengan Mayor of Suzhou Municipal Government, Mr. Li Yaping. Dalam pertemuan tersebut ditekankan oleh Dubes RI bahwa Suzhou merupakan salah satu kota penting di kawasan "Yantze Delta River Economic Zone" di wilayah Pantai Timur Tiongkok.
 
Bersama Shanghai dan kota kota lainnya di Jiangsu Province dan Zhejiang Province, Suzhou menjadi kota kawasan industri modern yang tumbuh dengan pesat dan mampu berkontribusi besar bagi perekonomian Provinsi Jiangsu. Dubes RI menyampaikan apresiasi atas kontribusi investasi 30 projects dari Suzhou di Indonesia mencapai nilai USD300 juta. Wali Kota Suzhou juga mengapresiasi investasi Indonesia di Suzhou yang mencapai nilai USD200 juta.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan