"Kami menyebutnya zona demam," kata seorang perawat dengan alat pelindung seluruh tubuh dan menolak disebutkan namanya, kepada AFP, yang dikutip The Straits Times, Jumat 18 Februari 2022.
"Jangan terlalu dekat,” sebut perawat itu.
Hong Kong berada dalam pergolakan wabah covid-19 terburuk, dan rekor infeksi harian baru telah mendorong rumah sakit di pusat keuangan ke titik puncaknya.
Pada Senin 14 Februari, Pusat Medis Caritas di distrik Sham Shui Po mulai mendirikan tenda isolasi di luar fasilitasnya. Mereka awalnya membatasi satu pasien covid-19 per tenda.
Namun menjelang malam Rabu, seluruh pasian berdesakan di tenda-tenda, sementara sekitar 50 lainnya mendekam dalam dinginnya Februari di ranjang rumah sakit yang didorong keluar.
"Beberapa rekan saya mengatakan kita sekarang dalam mode medan perang," kata David Chan, perawat ruang gawat darurat di Caritas yang juga penjabat presiden Aliansi Karyawan Otoritas Rumah Sakit Hong Kong.
"Kami khawatir kondisi pasien akan memburuk akhir pekan ini," katanya kepada AFP, menyebut situasinya "sangat tidak diinginkan".
Pasien covid-19 di Hong Kong. Foto: EPA
Salah satu kekhawatiran besar Chan adalah ramalan cuaca basah.
Sore itu, hujan mulai turun.
Seperti Tiongkok daratan, Hong Kong telah menerapkan strategi nol-covid, yang sebagian besar telah mencegah virus tetapi membuat pusat bisnis terputus dari dunia.
