Dilansir dari laman Sputnik, angka tersebut membuat India naik ke posisi dua dunia dan menyalip Brasil yang jumlah infeksinya mencapai 13.482.023.
Amerika Serikat masih berada di urutan teratas dengan 31,1 juta lebih infeksi Covid-19, sementara angka kematiannya mencapai lebih dari 562 ribu.
Sementara negara-negara lain di bawah urutan tiga besar sebagian besar berada di benua Eropa. Hingga Senin, kasus Covid-19 di Prancis, Rusia, dan Inggris berada di kisaran 4-5 juta.
Sedangkan negara di bawahnya, yakni Turki, Italia, Spanyol, dan Jerman, mencatat total kasus Covid-19 di kisaran 3 juta.
Kembali ke India, lonjakan tajam Covid-19 semakin mendorong pemerintah meningkatkan upaya vaksinasi. Sejak 1 April, rata-rata infeksi harian Covid-19 India telah melewati angka 90 ribu.
Semua warga India berusia 45 tahun ke atas kini sudah dapat menerima vaksin Covid-19. Vaksinasi dilakukan di sejumlah pusat imunisasi dan rumah sakit.
Sebagian besar vaksin Covid-19 di India telah diberikan kepada tenaga kesehatan dan warga berusia 60 tahun ke atas. "India adalah negara tercepat di dunia yang telah menyuntikkan 100 juta vaksin dalam 85 hari," ujar Kementerian Kesehatan India.
Program vaksinasi Covid-19 di India menetapkan target 250 juta orang hingga Juli mendatang. Namun sejumlah pakar menyebut, India perlu meningkatkan laju vaksinasi jika ingin mencapai target tersebut.
Baca: India Telah Suntikkan Lebih dari 100 Juta Vaksin Covid-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News