Ancaman pembunuhan itu menjadi berita terpopuler Internasional Medcom yang diikuti dengan berita mengenai Arab Saudi yang turut mengecam penghinaan Nabi Muhammad oleh politikus India.
Kemudian ditambah lagi dengan isu mengenai korban tewas serangan di gereja Nigeria yang mencapai 50 jiwa. Berikut selengkapnya mengenai berita terpopuler Internasional Medcom:
1. Hina Nabi Muhammad, Politikus India Terima Ancaman Pembunuhan
Polisi New Delhi, India menerima laporan dari politikus Nupur Sharma bahwa dirinya menerima ancaman pembunuhan. Ini terkait pernyataannya yang menghina Nabi Muhammad SAW.Sharma sebelumnya sudah diskors oleh Partai Bharatiya Janata (BJP) setelah pernyataannya selama acara TV memicu pertikaian dan mendapat reaksi besar-besaran dari negara-negara Teluk.
“Kasus ini telah didaftarkan terhadap orang tak dikenal. Hingga kini tidak diketahui siapa pengancam tersebut,” sebut laporan NDTV, Selasa 7 Juni 2022.
Sebelumnya Sharma memposting permintaan maaf di Twitter, mengatakan bahwa itu bukan niatnya untuk menyakiti sentimen agama siapa pun.
Siapa pelaku ancaman pembunuhan itu? Simak di sini.
2. Arab Saudi Turut Kecam Penghinaan Nabi Muhammad oleh Politikus India
Arab Saudi bergabung dengan negara-negara mayoritas Muslim lainnya dalam mengecam pernyataan tidak sopan terhadap Nabi Muhammad yang diucapkan dua politikus di India. Pernyataan tersebut dinilai telah melukai hati seluruh Muslim di dunia.Dalam pernyataannya, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi mengatakan bahwa pihaknya "menekankan kembali penolakan terhadap prasangka buruk terhadap simbol-simbol agama Islam dan juga menolak prasangka buruk terhadap semua tokoh serta simbol agama."
Di waktu bersamaan, Arab Saudi juga menyambut baik langkah partai berkuasa di India, BJP, dalam menjatuhkan hukuman kepada dua anggotanya.
Bagaimana reaksi dari Arab Saudi? Selanjutnya di sini.
3. Korban Tewas Serangan di Gereja Nigeria Mencapai 50 Orang
Sekelompok individu bersenjata api menembaki banyak orang dan meledakkan bahan peledak di sebuah gereja Katolik di Nigeria pada Minggu, 5 Juni. Serangan brutal tersebut menewaskan puluhan orang dan melukai banyak lainnya."Pastor gereja telah diculik," ucap Adelegbe Timileyin, tokoh yang mewakili area Owo di majelis rendah Nigeria.
Otoritas Nigeria belum merilis angka pasti korban tewas. Namun menurut Timileyin, setidaknya 50 orang tewas dalam serangan tersebut. Beberapa tokoh lain menyebutkan angka yang lebih tinggi.
Apa motif dari serangan itu? Simak tautan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
