"Saya baik-baik saja sekarang. Beberapa tes menunjukkan hasil uang baik," kata Lorenzana, seorang pria berusia 73 tahun, melalui laman Facebook.
"Rasa lelah dari serangkaian pertemuan internasional mungkin berdampak pada kebugaran tubuh saya. Temperatur udara pagi ini juga begitu menyengat," sambungnya, dikutip dari laman The Straits Times.
"Seperti kata pepatah, seorang prajurit sejati akan selalu bangkit setelah terjatuh. Saya baik-baik saja sekarang," ungkap Lorenzana.
Juru bicara Departemen Pertahanan Nasional Filipina Arsenio Andolong mengatakan bahwa Lorenzana "kini berada dalam kondisi stabil dan disarankan untuk beristirahat usai pingsan dalam Seremoni Pengibaran Bendera Hari Kemerdekaan di Rizal Park pagi ini."
Rekaman video memperlihatkan Lorenzana berjalan terhuyung-huyung ke arah ambulans. Serangkaian foto memperlihatkan dirinya berbaring di tandu.
Lorenzana tiba di Filipina dari Singapura pada Minggu pagi, usai menghadiri acara Shangri-La Dialogue ke-19. Dalam acara tersebut, ia telah bertemu jajaran menhan dari banyak negara.
Menurut keterangan resmi Departemen Pertahanan Nasional Filipina, Lorenzana pingsan karena kelelahan usai menghadiri rangkaian pertemuan di Singapura, Korea dan beberapa wilayah di dalam negeri.
Begitu mendarat di bandara usai bertolak dari Singapura, Lorenzana langsung pergi ke Manila untuk menghadiri upacara pengibaran bendera.
Baca: 5 Sebab Seseorang Bisa Jatuh Pingsan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News