Dalam laporan awal, Dewan Manajemen dan Pengurangan Risiko Bencana Nasional (NDRRMC) mengatakan bahwa seorang warga tewas tenggelam dalam banjir yang menggenangi sebuah provinsi di timur Metro Manila.
Dikutip dari laman Xinhua, setidaknya dua lainnya terluka dalam insiden terkait topan di pulau Luzon dan Filipina tengah.
"Kami masih memverifikasi (korban)," kata juru bicara NDRRMC Edgar Posadas kepada saluran radio lokal.
Topan Doksuri telah memengaruhi kondisi delapan wilayah di Pulau Luzon dan Filipina tengah. Saat ini, hampir 9.000 pengungsi tinggal di 107 pusat evakuasi.
NDRRMC mengatakan setidaknya 46 jalan dan tiga jembatan di tujuh wilayah telah terkena dampak banjir. Ribuan warga juga terdampar dan tak bisa berpindah pulau karena gelombang laut yang berbahaya.
Administrasi Layanan Atmosfer, Geofisika, dan Astronomi Filipina melaporkan, Topan Doksuri mendarat sebelum fajar pada Rabu ini, di atas pulau Fuga di provinsi Cagayan di Filipina utara.
Topan Doksuri, topan kelima yang memasuki Filipina tahun ini, telah diturunkan kekuatannya dari topan super menjadi level topan pada Selasa malam.
Baca juga: Bersiap Hadapi Topan Doksuri, Taiwan Batalkan Latihan Militer Han Kuang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News