Usulan Indonesia dalam Leaders Declaration di KTT ASEAn ada dua, yaitu terkait advancing regional payment connectivity dan local currency transaction mechanism.
Kepemimpinan Indonesia dalam KTT ASEAN tahun ini juga untuk menyelesaikan substansi negosiasi Asean Digital Ekonomi Framework Agreement yang akan dimulai akhir tahun 2023 mendatang. Selain itu, keketuaan ASEAN tahun ini juga mendorong ekosistem mobil listrik di Indonesia.
Wilianto Tanta, Ketua Umum Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI), mengapresiasi kinerja Presiden Joko Widodo selama hampir 10 tahun memimpin Indonesia. Berkat kepemimpinan Jokowi, Indonesia telah mengalami banyak kemajuan dalam berbagai sektor, termasuk ekonomi, infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
Khususnya Indonesia yang saat ini menjadi Ketua KTT ASEAN, disebut Wilianto merupakan momentum yang sangat luar biasa.
"Saya sebagai Ketua Umum PSMTI dan seluruh anggota PSMTI mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bapak Jokowi atas kinerjanya yang luar biasa," kata Willianto, dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Selasa, 9 Mei 2023.
"Kita semua tahu bahwa Indonesia menghadapi banyak tantangan kompleks, namun Jokowi mampu menjawab tantangan itu dengan kepemimpinan yang kuat dan visioner, dan kebijakan ekobomi dalam negeri dan luar negeri sangat baik," sambungnya.
Selain itu, PSMTI juga mengharapkan bahwa Pemerintah RI harus terus berpihak terhadap dunia usaha, yang telah memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, sehingga diperlukan dukungan dan kebijakan kondusif untuk meningkatkan daya saing serta produktivitas.
Baca juga: Prioritas Keketuaan ASEAN Indonesia Jadi Fokus Pertemuan Pejabat Senior
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News