"Saya selalu merasa kuat dan energik. Kita semua divaksinasi karena ingin menyelamatkan diri sendiri dan orang lain," kata Anutin, dikutip dari laman Xinhua pada Rabu, 24 Maret 2021.
Anutin merupakan warga pertama di Thailand yang menerima vaksin Sinovac pada 28 Februari lalu, saat negara di Asia Tenggara tersebut memulai program vaksinasi nasional.
Thailand mengeluarkan izin penggunaan darurat vaksin Sinovac bulan lalu, dan sejauh ini telah menerima dua pengiriman produk tersebut dari Negeri Tirai Bambu.
"Kami memiliki Badan Pengawas Obat dan Makanan untuk memastikan semua vaksin yang terdaftar telah tersertifikasi dan teruji," kata Anutin. Ia menegaskan bahwa vaksin apapun yang sudah disetujui FDA dapat dianggap aman untuk digunakan.
Hingga 19 Maret lalu, menurut keterangan juru bicara pemerintah Anucha Burapachaisri, lebih dari 62 ribu orang di Thailand telah mengikuti vaksinasi Covid-19.
Berdasarkan data Johns Hopkins University pada Rabu ini, total kasus Covid-19 di Thailand telah melampaui 28 ribu dengan 92 kematian dan 26.766 pasien sembuh.
Sebelumnya, data-data awal menunjukkan bahwa vaksin Sinovac relatif aman digunakan di kalangan anak-anak. Data didapat dari uji klinis yang melibatkan lebih dari 500 individu berusia antara 3 dan 17 tahun.
Baca: Peneliti: Vaksin Covid-19 Sinovac Picu Antibodi pada Anak-anak
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id